Fahri Hamzah: Begitu Syulit Lupakan Febri

Kamis, 29 September 2022 - 13:10 WIB
loading...
Fahri Hamzah: Begitu Syulit Lupakan Febri
Fahri Hamzah membuat cuitan terkait lawan debatnya Febri Diansyah. Foto/Instagram
A A A
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah akhirnya ikut merespons heboh masuknya mantan Jubir KPK Febri Diansyah menjadi bagian tim pengacara istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi.

Lewat akun Twitternya, Fahri mengunggah kalimat singkat, “Begitu syulit lupakan febri…,” tulis Wakil Ketua Umum Partai Gelora itu, Kamis (19/9/2022).

Cuitan Fahri memang tidak menyasar pihak tertentu. Boleh jadi, Fahri memang menyindir Febri yang mau menjadi pengacara istri Ferdy Sambo. Bisa juga Fahri malah menyindir Novel Baswedan yang meminta Febri mundur sebagai pengacara Putri Candrawathi. Padahal, Novel dan Febri kini adalah dua orang bebas yang tidak terikat di KPK, kecuali ikatan pertemanan.



Atau, sebaliknya kalimat Fahri bisa dibaca ungkapan kekaguman karena begitu besarnya respons masyarakat luas atas keputusan Febri menjadi pengacara Putri Candrawathi. Maklum, publik mengenal Febri sebagai pegiat antikorupsi yang sangat gigih.

Fahri pun kerap terlibat perdebatan dengan Febri soal korupsi, terutama menyangkut KPK di bawah kepemimpinan Firli Bahuri, baik secara langsung melalui acara talkshow maupun lewat media sosial. Sementara Febri dengan sengit menuding pimpinan KPK saat ini kurang peduli terhadap pemberantasan korupsi, Fahri sebaliknya bangga memberikan pujian kepada Firli Bahuri dkk.

Seperti diketahui, Febri bergabung sebagai tim pengacara Putri Candrawathi sedangkan mantan penyidik KPK Rasamala Aritonang menjadi pengacara Ferdy Sambo. Baik Febri maupun Rasamala berdalih kesediaan mereka menjadi pengacara Ferdy dan Putri adalah murni pertimbangan profesional.

Febri mengaku telah menegaskan kepada kliennya bahwa dia akan membela secara objektif. "Ya, saya memang diminta bergabung di tim kuasa hukum perkara tersebut sejak beberapa minggu lalu. Setelah saya pelajari perkaranya dan bertemu dengan Bu Putri, saya sampaikan bahwa kalaupun saya menjadi kuasa hukum, saya akan dampingi secara objektif," kata Febri kepada awak media, Jakarta, Rabu (28/9/2022).



Tetapi mantan rekan Febri di KPK menyayangkan sikapnya. ”Sbg teman sy kaget & kecewa dgn sikap @febridiansyah & @RasamalaArt yg mau mjd kuasa hukum PC & FS,” tulis Novel Baswedan lewat akun Twitternya, @nazaqistsha dikutip, Kamis (29/9/2022).

Hal yang sama diungkapkan mantan Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo. "Saya hormati putusan Da @febridiansyah & @RasamalaArt namun berharap mereka bisa mendengarkan suara publik, mau mengubah keputusannya dan mundur menjadi penasihat hukum para tersangka," ujar Yudi Purnomo dikutip dari akun Twitternya, @yudiharahap46, Rabu (28/9/2022).
(muh)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1111 seconds (0.1#10.140)