71 WNI di Luar Negeri Meninggal Akibat Covid-19

Selasa, 23 Juni 2020 - 11:38 WIB
loading...
71 WNI di Luar Negeri Meninggal Akibat Covid-19
Data WNI di luar negeri positif Covid-19 hingga 23 Juni 2020. Tangkapan layar Twitter @Kemlu_RI.
A A A
JAKARTA - Kabar duka datang dari tiga negara yang melaporkan adanya Warga Negara Indonesia (WNI) di luar negeri yang meninggal akibat Covid-19 . Dalam sehari terakhir, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Indonesia melaporkan tiga WNI tutup usia setelah menjalani perawatan.

"Meninggal di Uni Emirat Arab, Arab Saudi & Kuwait. Total 71 meninggal," demikian keterangan Kemlu melalui akun Twitter-nya @Kemlu_RI, Selasa (23/6/2020).

Namun ada kabar baik. Jumlah WNI di luar negeri yang sembuh dari Covid-19 juga terus meningkat. Hari ini tercatat tujuh orang pulih setelah menjalani perawatan intensif di empat negara.

"Sembuh di Uni Emirat Arab, Meksiko, Qatar & Kuwait. Total 713 sembuh," tulis Kemlu dalam laporannya.

Seiring dengan meningkatnya kesembuhan itu, jumlah WNI yang sedang menjalani perawatan intensif juga makin menurun. Secara keseluruhan, mereka yang masih dirawat hingga sekarang berjumlah 303 orang.

Kendati begitu, kasus WNI di luar negeri yang terkonfirmasi Covid-19 juga menunjukkan peningkatan. Berdasarkan laporan Kemlu, hari ini terjadi tiga kasus baru WNI di luar negeri yang positif corona. ( Baca juga: 70% Temuan Positif Corona Awalnya Dirasakan sebagai Gejala Remeh ).

Temuan itu didapat dari tiga negara. Dengan demikian, total kasus WNI di luar negeri yang terkonfirmasi corona mencapai 1.087 orang. "Terdapat tambahan WNI terkonfirmasi #COVID19 di Arab Saudi, Uni Emirat Arab & Kuwait. Total WNI terkonfirmasi COVID-19 di Luar Negeri adalah 1.087," jelas Kemlu.

Berikut Sebaran Kasus WNI Covid-19 di Luar Negeri:

Amerika Serikat: 81 orang (48 sembuh, 17 stabil, 16 meninggal)

Arab Saudi: 156 orang (45 sembuh, 83 stabil, 28 meninggal)

Australia: 2 orang (stabil)

Bahrain: 1 orang (sembuh)

Belanda: 8 orang (3 sembuh, 1 stabil, 4 meninggal)

Belgia: 2 orang (sembuh)

Brunei Darussalam: 5 orang (sembuh)

Chile: 1 orang (stabil)

Ekuador: 1 orang (sembuh)

Ethiopia: 1 (sembuh)

Filipina: 1 orang (stabil)

Finlandia: 1 orang (sembuh)

Hong Kong: 1 orang (stabil)

India: 75 orang (sembuh)

Inggris: 20 orang (16 sembuh, 1 stabil, 3 meninggal)

Irlandia: 1 orang (sembuh)

Italia: 3 orang (sembuh)

Jepang: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)

Jerman: 12 orang (7 sembuh, 4 stabil, 1 meninggal)

Kamboja: 2 orang (sembuh)

Kanada: 4 orang (stabil)

Maladewa: 1 orang (stabil)

Makedonia Utara: 1 orang (stabil)

Meksiko: 1 orang (sembuh)

Nigeria: 1 orang (stabil)

Kazakhstan: 1 orang (sembuh)

Korea Selatan: 4 orang (1 sembuh, 3 stabil)

Kuwait: 88 orang (79 sembuh, 6 stabil, 3 meninggal)

Malaysia: 167 orang (40 sembuh, 125 stabil, 2 meninggal)

Oman: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)

Pakistan: 33 orang (32 sembuh, 1 stabil)

Perancis: 4 orang (3 sembuh, 1 stabil)

UEA: 54 orang (42 sembuh, 7 stabil, 5 meninggal)

Qatar: 71 orang (60 sembuh, 10 stabil, 1 meninggal)

RRT (Makau): 3 orang (sembuh)

Rusia: 19 orang (17 sembuh, 2 stabil)

Singapura: 52 orang (47 sembuh, 3 stabil, 2 meninggal)

Spanyol: 13 orang (sembuh)

Swedia: 1 orang (stabil)

Taiwan: 3 orang (sembuh)

Thailand: 1 orang (sembuh)

Turki: 2 orang (1 sembuh, 1 meninggal)

Vatikan: 8 orang (sembuh)

Kapal pesiar: 177 WNI (148 sembuh, 24 stabil, 5 meninggal).
(zik)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1353 seconds (0.1#10.140)