Cegah Radikalisme lewat 'Vaksin' dan Semangat Kebersamaan
loading...
A
A
A
“Terjadi perdebatan di antara para sahabat, siapa yang akan memimpin sepeninggal Rasulullah. Tetapi setelah terpilih satu, ya sudah semuanya mengikuti. Tidak ada yang namanya mereka menjadi oposan dan apalagi melakukan provokasi untuk membangkang. Hal inilah yang harus ditanamkan kepada masyarakat agar jangan mudah terhasut atau terprovokasi,” tuturnya.
Dalam berceramah terkait Covid-19, kata Ustaz Faisal, selama ini menyampaikan imunitas bukan hanya badaniyah, tetapi juga batiniyah.
“Hendaklah kita mengedepankan kebersamaan, dalam Islam disebut ukhuwah Islamiyyah atau persaudaraan sesama muslim dan sesama orang beriman ini adalah persaudaraan yang mulia. Kalau kita di dalam negara ini biasanya disebut ukhuwah satu bangsa. Nah itu yang harus betul-betul kita tekankan seperti itu untuk melawan virus radikalisme tadi,” tuturnya.
Faisal mengungkapkan bahwa memang tujuan LPOI ini juga untuk men-support dan membantu pemerintah yang salah satunya untuk mencegah penyebaran virus radikalisme di masyarakat. Itulah kenapa beberapa hari lalu LPOI silaturahmi dan halal bihalal ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
“Makanya tujuan kami juga beberapa hari lalu bersama LPOI melakukan silaturahim dan halal bihalal ke BNPT itu untuk ikut men-support apalagi kami juga mau meyakinkan khususnya ormas-ormas Islam bahwa Islam itu sama sekali tidak mengajarkan apa yang namanya teror, karena Islam itu rahmatan lil alamin buat semuanya,” katanya.
( )
Faisal juga mengutarakan bahwa dengan pertemuan itu pihaknya juga ingin saling bersama-sama meyakinkan bersama bahwa ketika bicara teroris itu stigmanya tidak diidentikkan dengan Islam. “Kami, Pesatuan Islam atau Persis sebagai ormas Islam bersama LPOI ini juga sudah berkomitmen untuk memberantas virus radikal tersebut di masyarakat, di mana LPOI ini bekerjasama dengan BNPT itu sudah lama,” tuturnya.
Dalam berceramah terkait Covid-19, kata Ustaz Faisal, selama ini menyampaikan imunitas bukan hanya badaniyah, tetapi juga batiniyah.
“Hendaklah kita mengedepankan kebersamaan, dalam Islam disebut ukhuwah Islamiyyah atau persaudaraan sesama muslim dan sesama orang beriman ini adalah persaudaraan yang mulia. Kalau kita di dalam negara ini biasanya disebut ukhuwah satu bangsa. Nah itu yang harus betul-betul kita tekankan seperti itu untuk melawan virus radikalisme tadi,” tuturnya.
Faisal mengungkapkan bahwa memang tujuan LPOI ini juga untuk men-support dan membantu pemerintah yang salah satunya untuk mencegah penyebaran virus radikalisme di masyarakat. Itulah kenapa beberapa hari lalu LPOI silaturahmi dan halal bihalal ke Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT).
“Makanya tujuan kami juga beberapa hari lalu bersama LPOI melakukan silaturahim dan halal bihalal ke BNPT itu untuk ikut men-support apalagi kami juga mau meyakinkan khususnya ormas-ormas Islam bahwa Islam itu sama sekali tidak mengajarkan apa yang namanya teror, karena Islam itu rahmatan lil alamin buat semuanya,” katanya.
( )
Faisal juga mengutarakan bahwa dengan pertemuan itu pihaknya juga ingin saling bersama-sama meyakinkan bersama bahwa ketika bicara teroris itu stigmanya tidak diidentikkan dengan Islam. “Kami, Pesatuan Islam atau Persis sebagai ormas Islam bersama LPOI ini juga sudah berkomitmen untuk memberantas virus radikal tersebut di masyarakat, di mana LPOI ini bekerjasama dengan BNPT itu sudah lama,” tuturnya.
(dam)