Update Covid-19: 4.542.601 Positif, 4.191.604 Sembuh, dan 144.636 Meninggal
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kasus positif Covid-19 di Tanah Air kembali bertambah, tercatat pada Senin (7/2/ 2022), bertambah 26.121 kasus. Sehingga akumulasi positif Covid-19 saat ini sebanyak 4.542.601 kasus.
Baca juga: Indonesia Akhirnya Mengakui Tengah Menghadapi Gelombang Ketiga Covid-19
Selanjutnya, jumlah pasien yang sembuh dari Covid -19 pada hari ini tercatat bertambah 8.577 orang. Sehingga total yang sembuh mencapai 4.191.604 orang. Sementara jumlah yang meninggal kembali bertambah 82 orang sehingga totalnya menjadi 144.636 orang.
Sebelumnya, pada Minggu (6/2/2022), terdapat kasus tambahan positif Covid-19 sebanyak 36.057. Sementara pasien yang sembuh dari Covid-19 sebanyak 10.569. Kemudian pasien yang meninggal sebanyak 57 orang.
Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia itu dipicu penyebaran varian baru virus Corona yang bernama Omicron. Varian baru tersebut terdeteksi sudah mulai mewabah di Indonesia sejak awal 2022. Bahkan, Kemenkes memprediksi Indonesia bakal mengalami gelombang ketiga kasus Covid-19 dalam waktu dekat ini.
Di tengah ancaman gelombang ketiga Covid-19, Presiden Joko Widodo sempat memberikan pesan khusus untuk masyarakat Indonesia serta jajarannya. Presiden meminta kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi lonjakan kasus ini.
Kepala negara menyampaikan bahwa penularan omicron memang cukup tinggi, namun, tingkat fatalitasnya lebih rendah dibanding varian delta. Presiden juga memastikan rumah sakit, obat-obatan, hingga tenaga kesehatan masih terkendali hingga saat ini.
"Saya minta kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara semuanya untuk tetap tenang. Varian omicron ini memang tingkat penularannya tinggi, namun tingkat fatalitasnya lebih rendah dibandingkan dengan varian Delta. Hal ini bisa terlihat dari kasus Covid di beberapa negara di mana tingkat keterisian rumah sakit relatif rendah," kata Presiden Jokowi melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (3/2/2022).
"Perlu saya sampaikan bahwa varian Omicron dapat disembuhkan tanpa harus ke rumah sakit. Pasien yang terpapar varian ini cukup melakukan isolasi secara mandiri di rumah, minum obat dan multivitamin, dan segera tes kembali setelah lima hari," imbuhnya.
Data penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia ini dipublikasikan oleh Satgas Penanganan Covid-19 melalui website www.covid19.go.id.
Baca juga: Indonesia Akhirnya Mengakui Tengah Menghadapi Gelombang Ketiga Covid-19
Selanjutnya, jumlah pasien yang sembuh dari Covid -19 pada hari ini tercatat bertambah 8.577 orang. Sehingga total yang sembuh mencapai 4.191.604 orang. Sementara jumlah yang meninggal kembali bertambah 82 orang sehingga totalnya menjadi 144.636 orang.
Sebelumnya, pada Minggu (6/2/2022), terdapat kasus tambahan positif Covid-19 sebanyak 36.057. Sementara pasien yang sembuh dari Covid-19 sebanyak 10.569. Kemudian pasien yang meninggal sebanyak 57 orang.
Lonjakan kasus Covid-19 di Indonesia itu dipicu penyebaran varian baru virus Corona yang bernama Omicron. Varian baru tersebut terdeteksi sudah mulai mewabah di Indonesia sejak awal 2022. Bahkan, Kemenkes memprediksi Indonesia bakal mengalami gelombang ketiga kasus Covid-19 dalam waktu dekat ini.
Di tengah ancaman gelombang ketiga Covid-19, Presiden Joko Widodo sempat memberikan pesan khusus untuk masyarakat Indonesia serta jajarannya. Presiden meminta kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dalam menghadapi lonjakan kasus ini.
Kepala negara menyampaikan bahwa penularan omicron memang cukup tinggi, namun, tingkat fatalitasnya lebih rendah dibanding varian delta. Presiden juga memastikan rumah sakit, obat-obatan, hingga tenaga kesehatan masih terkendali hingga saat ini.
"Saya minta kepada Bapak, Ibu, dan Saudara-saudara semuanya untuk tetap tenang. Varian omicron ini memang tingkat penularannya tinggi, namun tingkat fatalitasnya lebih rendah dibandingkan dengan varian Delta. Hal ini bisa terlihat dari kasus Covid di beberapa negara di mana tingkat keterisian rumah sakit relatif rendah," kata Presiden Jokowi melalui akun YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (3/2/2022).
"Perlu saya sampaikan bahwa varian Omicron dapat disembuhkan tanpa harus ke rumah sakit. Pasien yang terpapar varian ini cukup melakukan isolasi secara mandiri di rumah, minum obat dan multivitamin, dan segera tes kembali setelah lima hari," imbuhnya.
Data penambahan kasus positif Covid-19 di Indonesia ini dipublikasikan oleh Satgas Penanganan Covid-19 melalui website www.covid19.go.id.
(maf)