Jokowi: Jangan Sampai Terjadi Gelombang Kedua Covid

Rabu, 10 Juni 2020 - 14:16 WIB
loading...
Jokowi: Jangan Sampai Terjadi Gelombang Kedua Covid
Presiden Jokowi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dan Kapolri Jenderal Idham Azis di Stasiun MRT Bundaran HI. Foto/Setpres
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan bahwa tugas besar pemerintah mengatasi Covid-19 belum berakhir. Dia mengatakan, ancaman Covid-19 akan terus ada.

"Tugas besar kita belum berakhir. Ancaman Covid masih ada, kondisi masih dinamis. Ada daerah yang kasus barunya turun, tapi juga ada daerah yang kasus barunya meningkat. Ada daerah yang juga sudah nihil," katanya saat berkunjung ke Kantor Gugus Tugas di Graha BNPB, Rabu (10/6/2020).

Dia memperingatkan bahwa jangan sampai terjadi gelombang kedua Covid. Dia meminta jajarannya waspada. "Perlu saya ingatkan jangan sampai terjadi gelombang kedua, the second wave. Jangan sampai terjadi lonjakan. Ini yang ingin saya ingatkan kepada kita semuanya," ujarnya. ( ).

Menurut Jokowi, situasi ini akan terus dihadapi sampai ditemukannya vaksin. Bahkan, sampai benar-benar dapat dipastikan vaksin tersebut bisa digunakan secara efektif. "Karena kalau vaksinnya sudah ketemu itu masih harus ada uji klinis, uji lapangan, kemudian juga masih harus diproduksi yang memerlukan waktu. Oleh sebab itu kita harus beradaptasi dengan Covid," tuturnya.

Pada kesempatan itu dia menyampaikan terima kasihnya kepada jajaran Gugus Tugas dari pusat sampai ke daerah. Termasuk yang ada di desa-desa hingga jajaran RT/RW. "Juga seluruh tenaga medis, dokter, perawat, relawan dan juga personel Polri dan seluruh prajurit TNI yang telah bekerja keras tak kenal waktu dengan penuh dedikasi dan pengabdian untuk pengendalian Covid."
( ).
(zik)
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1719 seconds (0.1#10.140)