Rapimpurnas Ditutup, Wantimpres Dukung Penuh Penyatuan KNPI

Senin, 13 Desember 2021 - 23:43 WIB
loading...
A A A
Fajrie mengatakan bahwa KNPI sudah lama mengalami konflik yang cukup panjang. Disintegrasi organisasi pemuda ini harus segera diakhiri sehingga fokus ke depan adalah menyusun program-program pembangunan kepemudaan.

"Alhamdulillah kami sudah sama-sama mengesampingkan ego masing-masing. Kedua pihak sepakat bahwa agenda ke depan adalah penyatuan," papar Fajrie.

Dia melanjutkan bahwa hasil Rapimpurnas ini akan diberikan kepada Sidarta. Dia berharap tokoh nasional yang notabene orang dekat Bung Karno tersebut bisa mengkomunikasikannya kepada Presiden Joko Widodo.

"25 Januari 2022 Insya Allah kami akan menyelenggarakan kongres penyatuan KNPI. Kami harap Presiden bisa hadir untuk menyaksikan langsung penyatuan organisasi ini," beber eks Direktur PT Pos itu.

Dalam kesempatan tersebut, Fajrie juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu penyelenggaraan Rapimpurnas. Mulai Dari OC, SC, Pimpinan Sidang, Ketua OKP dan OKK, hingga para Anggota KNPI se-Nusantara.

"Terima kasih atas kerja keras dan kesabarannya sehingga Rapimpurnas 2021 bisa terlaksana. Kita yakin selepas ini, KNPI akan semakin maju di bawah kepengurusan baru. Tidak ada lagi pecah kubu, tidak ada lagi perpecahan, semua berhimpun dalam. Satu KNPI," pungkasnya.

Hal senada diungkapkan Ketua Umum DPP KNPI, Mustahudin Wandy. Dalam sambutannya, Mustahudin menyatakan kalau agenda Kongres Penyatuan menjadi momentum seluruh keluarga besar KNPI untuk sama-sama bersatu.

"Persis sebagaimana slogan Rapimpurnas hari ini. KNPI Satu, Pemuda Bangkit," pungkasnya.
(kri)
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2085 seconds (0.1#10.140)