Pentingnya Pemimpin (Daerah) Memahami Informasi Geospasial

Selasa, 28 September 2021 - 16:33 WIB
loading...
Pentingnya Pemimpin...
Dian Ardiansyah, Pranata Humas di Badan Informasi Geospasial. Foto/Istimewa
A A A
Dian Ardiansyah
Pranata Humas di Badan Informasi Geospasial

Betapa luasnya wilayah Indonesia, yang jika ditarik garis datar, terbentang dari Barat di Pulau Rondo hingga Timur di Pulau Papua. Sedangkan garis tegak, dari Utara di Pulau Miangas hingga Selatan di Pulau Ndana, tak semua orang mampu membayangkannya.

Padanannya, jika wilayah itu disandingkan dengan Benua Eropa, posisi Indonesia setara dengan garis horizontal yang ditarik dari Kota London hingga ke Barat, berakhir di Kota Baghdad. Dan garis vertikal dari Jerman ke Selatan, yang berakhir di Aljazair. Ini artinya, ketika memimpin Indonesia seluas itu hanya dilakukan oleh satu presiden, namun di Eropa dibutuhkan sedikitnya lima presiden atau perdana menteri.

Deskripsi geografis sederhana ini, menggambarkan betapa luasnya wilayah Indonesia. Di balik pemahaman itu pula, disadari pengelolaan dan pembangunan di wilayah yang demikian luas itu, sangat kompleks. Terlebih jika dilihat lebih dalam, Indonesia terdiri dari 514 daerah tingkat II, di 34 daerah tingkat I. Keberagaman latar belakang dan tujuan, melahirkan kompleksitas pengelolaan yang tinggi.

Baca juga: Menko Airlangga: Informasi Geospasial Penting Jadi Dasar Rencana Pembangunan Ekonomi

Perencanaan Pembangunan nasional Berbasis T-H-I-S
Dalam kaitan dengan pengelolaan dan pembangunan wilayah luas Indonesia itu, Kementerian PPN/Bappenas, menerjemahkan pembangunan sebagai tercapainya kecerdasan kehidupan bangsa dengan segala macam atributnya. Sehingga perlu ada perencanaan pembangunan nasional yang sistematis, terarah, terpadu, menyeluruh, namun tetap tanggap terhadap perubahan. Untuk itu dikeluarkanlah Peraturan Pemerintah tentang Sinkronisasi Proses Perencanaan dan Penganggaran Pembangunan Nasional, yang memandu: penyusunan perencanaan dan penganggaran pembangunan nasional harus dilakukan dengan pendekatan money follow program. Sasaran perencanaan dengan pendekatan ini adalah mewujudkan hasil pembangunan yang langsung dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat luas.

Baca juga: Universitas Pertamina Gandeng Industri Kembangkan Ilmu Teknologi Geospasial

Dalam penerapannya, pendekatan perencanaan yang disebut di atas, diformulasi sebagai THIS. Sebuah pendekatan yang tematik, holistik, integratif, dan spasial. Tematik, berarti terdapat penentuan tema prioritas dalam suatu jangka waktu perencanaan, holistik artinya penjabaran program Presiden dalam perencanaan yang menyeluruh dari hulu hingga ke hilir. Sedangkan integratif adalah pelaksanaan perencanaan program Presiden yang dilihat dari peran para pihak untuk mencapai keterpaduan sumber pendanaan, dan spasial sebagai penjabaran program Presiden dalam satu kesatuan wilayah dan keterkaitan antarwilayah.

Peran BIG (Badan Informasi Geospasial) dalam Perencanaan Pembanguan Nasional
Menerjemahkan peraturan pemerintah terkait perencanaan pembangunan nasional di atas, Deputi Bidang Informasi Geospasial Tematik Badan Informasi Geospasial Dr. Antonius Bambang Wijanarto menyampaikan,"Sekarang pembangunan tidak boleh sembarangan. Bila kita ingin menjadikan sebuah daerah menjadi pusat produksi pangan, itu harus didukung tema apa saja. Harus ada infrastrukturnya, harus ada irigasinya, harus ada penduduk yang bertani. Satu kegiatan didukung oleh bermacam-macam tema. Kemudian harus menjawab sesuatu yang holistik dan terintegrasi. Jadi tidak ada orang membangun irigasi di Gunungkidul di gunung-gunung padahal pertaniannya ada di tempat lain. Itu harus terintegrasi menjadi satu bagian, jadi outcome-nya akan lebih terasa. Mengapa spasial? Karena toh mau holistik dan integratif, datanya harus (di) spasialkan. Kunci untuk menjadi integratif, holistik, dan tematik, adalah spasial. Untuk mencapai THI itu harus ada S. Kalau tidak memakai itu, omong kosong".

Anton juga mengemukakan bahwa tujuan pembangunan nasional adalah melaksanakan pembangunan di daerah. "Mengapa daerah itu penting? Karena implementasi pembangunan itu ya mau ga mau ya di daerah. Walaupun itu kegiatan prioritas nasional, tapi yang akan berhadapan dengan pemanfaatan lahan. kan yang di daerah. Faktor inilah yang membuat IG (informasi geospasial) di daerah jadi penting. Ini karena yang memerintah di daerah harus jelas batas wilayahnya. Kalau lintas batas, maka lintas kewenangan IG juga. Ini harus diakomodir (oleh BIG). Pemerintah di daerah semisal gubernur atau pusat". Tersirat, BIG adalah badan negara yang memosisikan diri sebagai penunjang informasi geospasial yang diperlukan kepala daerah dalam pengelolaan dan pembangunan yang berbasis spasial, di daerah.
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Profil Ignatius Suharyo,...
Profil Ignatius Suharyo, Uskup Agung Jakarta yang Bisa Terpilih Jadi Paus Selanjutnya
Saksikan PEMIMPIN RAKYAT!...
Saksikan PEMIMPIN RAKYAT! Rangkuman Menarik Seputar Kebijakan dan Aktivitas Para Pemimpin Bangsa, Mulai 13 Januari, Senin sampai Jumat Pukul 12.30 Live hanya di iNews
Ary Ginanjar: Penting...
Ary Ginanjar: Penting Pemimpin Berkarakter Seimbang Intelektual, Emosional, dan Spiritual
Habib Rizieq Bicara...
Habib Rizieq Bicara Hasil Pilpres dan Pilkada 2024, Ini Katanya
Kepemimpinan: Amanah...
Kepemimpinan: Amanah yang Harus Ditanggung dengan Hati Lapang
Ketum IKA Notariat UI...
Ketum IKA Notariat UI Tegaskan Pemimpin Bukanlah Penguasa
Loyalitas kepada Pemimpin...
Loyalitas kepada Pemimpin dalam Versi Islam, Begini Penjelasannya
Siapa Mark Carney? Pemimpin...
Siapa Mark Carney? Pemimpin Baru Partai Liberal Kanada yang Siap Melawan Kebijakan Donald Trump
BI Jakarta Luncurkan...
BI Jakarta Luncurkan Buku Transformasi Ekonomi untuk Referensi Pemimpin DKJ
Rekomendasi
Refa Ardhi Bongkar Rahasia...
Refa Ardhi Bongkar Rahasia Bangun Kanal YouTube Gaming dari Nol
Dukung Ketahanan Industri...
Dukung Ketahanan Industri Asuransi, MNC Insurance Raih MAIPARK Award 2025
Tekanan Makroekonomi...
Tekanan Makroekonomi Warnai Kuartal I 2025, MPMX Fokus Jaga Stabilitas Bisnis
Berita Terkini
Daftar Tiga Pati Bintang...
Daftar Tiga Pati Bintang 3 yang Dimutasi Panglima TNI dan 7 Pati Dianulir pada Mutasi April 2025
Pemerintah Buka 35 Sekolah...
Pemerintah Buka 35 Sekolah Asrama Khusus untuk Keluarga Tak Mampu
Sambut Waisak, Kemenag...
Sambut Waisak, Kemenag Gencarkan Gerakan Sosial hingga Ekoteologi
DPP Partai Perindo Silaturahmi...
DPP Partai Perindo Silaturahmi ke BPSDM, Jajaki Peluang Kerja Sama Perkuat Kapasitas Legislator
Dari Malioboro ke New...
Dari Malioboro ke New York: Kisah Transformasi Batik Riyanti ke Panggung Dunia
Janjikan Bantu 11 Perkara,...
Janjikan Bantu 11 Perkara, Hakim Ad Hoc PHI Medan Diberhentikan Tidak Hormat
Infografis
Pesona 9 Istri dan Putri...
Pesona 9 Istri dan Putri Para Pemimpin Timur Tengah
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved