Arief Poyuono: Ketimbang Ribut Bipang, Lebih Baik Soroti Mafia Alutsista

Senin, 10 Mei 2021 - 15:27 WIB
loading...
Arief Poyuono: Ketimbang...
Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Pouyono. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Mantan Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra, Arief Poyuono mengajak untuk mengakhiri polemik tentang pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengenai kuliner khas kalimantan, bipang ambawang .

Arief menilai persoalan mengenai adanya mafia alat utama sistem persenjataan (alutsista) jauh lebih penting. Dia menyebut mafia itu "Mister M" yang dinilainya sudah menggurita.

Dia juga menunggu langkah Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto untuk menindak mafia alutsista di Kementerian Pertahanan (Kemenhan).

Hal itu diungkapkan Arief Poyuono melalui akun Twitternya. "Udah jangan pada ribut tentang Babi panggang. Yang penting ini heboh isu mafia alutsista 'Mister M', kira-kira @prabowo bisa enggak menyikat para mafia alutsista di Kemenhan.. Ya... Karena Mr M ini sudah jadi gurita di kekuasaan sejak dulu.. Jangan bipang dijadiin alat menghindarkan Mr M @jokowi," kata Arief seperti dikutip dari lini masa akun Twitternya, @bumnbersatu, Senin (10/5/2021).

Seperti diberitakan sebelumnya, pengamat militer Connie Rahakundini Bakrie dalam beberapa kesempatan mengungkapkan adanya sosok mafia alutsista yang disebutnya dengan Mr M.

Juru Bicara Menhan, Dahnil Anzar Simanjuntak mengatakan, Prabowo Subianto akan sangat berterima kasih apabila Connie menguaknya ke publik. "Menteri Pertahanan Prabowo Subianto sangat berterima kasih bila Bu Connie menyebutkan dan membuka saja siapa mafia yang dia sebut berinisial Mister M," kata Dahnil dalam keterangannya, Minggu 9 Mei 2021 malam.

Tak hanya mengungkap, Connie turut disarankan melaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) atau aparat kepolisian. Menurutnya, hal itu dilakukan agar tak menjadi sekadar rumor belaka yang bahkan berujung fitnah.
(dam)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1773 seconds (0.1#10.140)