Kemenkes Sebut Saudi Tak Pernah Melarang Vaksin Corona Merek Tertentu
loading...
A
A
A
JAKARTA - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menegaskan, pemerintah Arab Saudi tidak pernah menyatakan pelarangan vaksinasi Covid-19 (virus Corona) dengan merek tertentu bagi jamaah haji. Hal ini disampaikan Kepala Pusat Kesehatan Haji, Eka Jusup Singka, dalam Bahtsul Masail Perhajian di Ciawi, Bogor, Kamis (29/04/2021).
Sebelumnya, Kemenkes telah menetapkan skema vaksinasi terhadap calon jamaah haji 2021 dengan membagi ke dalam dua kelompok terdiri atas kelompok lanjut usia (lansia) dan masyarakat rentan.
"Rentan ini karena mereka melakukan perjalanan lintas negara. Hanya yang memenuhi syarat vaksinasi yang akan memperoleh vaksinasi Covid-19. Kalau ada komorbid, tentunya tidak akan dilakukan vaksinasi, penyuntikan tidak akan kita lakukan.
"Pemerintah Saudi, dalam hal ini Kementerian Kesehatan meminta agar seluruh jamaah haji dan umrah dilengkapi dengan bukti vaksinasi, yaitu sertifikat vaksinasi. Seperti halnya vaksinasi meningitis," tutur Eka.
Baca Juga
Sebelumnya, Kemenkes telah menetapkan skema vaksinasi terhadap calon jamaah haji 2021 dengan membagi ke dalam dua kelompok terdiri atas kelompok lanjut usia (lansia) dan masyarakat rentan.
"Rentan ini karena mereka melakukan perjalanan lintas negara. Hanya yang memenuhi syarat vaksinasi yang akan memperoleh vaksinasi Covid-19. Kalau ada komorbid, tentunya tidak akan dilakukan vaksinasi, penyuntikan tidak akan kita lakukan.
"Pemerintah Saudi, dalam hal ini Kementerian Kesehatan meminta agar seluruh jamaah haji dan umrah dilengkapi dengan bukti vaksinasi, yaitu sertifikat vaksinasi. Seperti halnya vaksinasi meningitis," tutur Eka.
(maf)