Surat Wasiat Pelaku Bom Makassar dan Penyerang Mabes Polri Miliki Kemiripan

Kamis, 01 April 2021 - 07:32 WIB
loading...
Surat Wasiat Pelaku...
Surat wasiat yang ditinggalkan terduga pelaku teroris, baik MLA di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan dan ZA, penyerang Mabes Polri Jakarta Selatan memiliki kemiripan. FOTO/DOK.MPI
A A A
JAKARTA - Surat wasiat yang ditinggalkan terduga teroris, baik pelaku bom bunuh diri di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan maupun penyerang Mabes Polri Jakarta Selatan, memiliki kemiripan.

Berikut ini surat wasiat yang dibuat oleh teroris Muh Lukman Alfariz, pelaku pengeboman di depan pintu gerbang Gereja Katedral Makassar di Jalan Kajaolalido, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Provinsi Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3/2021) Pukul 10.20 WITA.

Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
Wasiat kepada orang yang saya cintai karena Allah

Baca juga: Otak Bom Bunuh Diri di Depan Gereja Katedral Makassar Ditangkap

Wahai Ummy ku, minta maafka kalo ada salahku baik perilaku maupun lisanku, jangan ki lupa senantiasa beribadah kepada Allah dan jangan ki tinggalkan sholat. Semoga Allah kumpulkanki di Surganya.

Ummy sekali lagi minya maaf ka, ku sayang sekali tapi Allah lebih menyayangi hambanya.

Makanya saya tempuh jalanku sebagai mana jalan Nabi/Rasul Allah untuk selamatkan ki dan bisa ki kembali berkumpul di surga.

Satu ji pesanku buat kita ummy, berhenti ambil uang bank, karena uang bank itu riba dan tidak diberkahi oleh Allah.

Baca juga: Penyerang Mabes Polri Tewas karena Tembakan Mematikan di Jantung

Ini ada uang simpananku 2.350.000 untuk bayar pinjaman di bank dan itu uang kontrak rumahku masih ada 5 bulan di karyawan laundrynya mus. 500.000/bulan na kontrakan ambil meri tiap bulan, simpan ki untuk bayar pinjaman.

Pitto, minta maaf ka kalau ada salahku dek, baik itu lisanku maupun perbuatanku dulu.

Satu pesanku untuk kau dek, jaga ummy baek-baek. Kau mami bisa jaga ummy dan jangan juga malas-malasan sholat dan jangan i bergaul-gaul, fokus saja bantu ummy.
Halaman :
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1420 seconds (0.1#10.140)