Berderet Kasus Kebakaran Kilang Pertamina, dari Plumpang sampai Mataram

Senin, 29 Maret 2021 - 15:00 WIB
loading...
Berderet Kasus Kebakaran Kilang Pertamina, dari Plumpang sampai Mataram
Sejak 2008 setidaknya sudah enam kali kilang dan depo minyak Pertamina terbakar di berbagai daerah. Foto/antara
A A A
JAKARTA - Kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, terbakar pada Senin (29/3/2021) dini hari tadi. Peristiwa kebakaran kilang maupun depo yang dialami PT Pertamina (Persero) ini ternyata bukan kali pertama terjadi. Kebakaran serupa pun merupakan kejadian untuk kesekian kalinya.

Berdasarkan data yang dihimpun, Pertamina sudah seringkali mengalami kebakaran kilang tangki maupun depo. Selain melanda kilang minyak Balongan, si jago merah juga pernah melanda kilang Pertamina di sejumlah daerah. Berikut daftarnya:

Kilang Minyak PT Pertamina UP IV di Cilacap

Salah satu kilang minyak PT Pertamina IV Cilacap, Jawa Tengah, terbakar pada hari Minggu, 9 Maret 2008 pada pukul 08.15 WIB. Kejadian ini bermula saat muncul kilatan api (flasihing) di Fin Fan Cooler (alat pendingin) di FOC I. Akibatnya, empat orang terbakar, dua di antaranya tewas.



Setahun berselang, kebakaran hebat pun kembali melanda kilang minyak Cilacap. kebakaran ini terjadi di areal unit pengolahan IV Pertamina Cilacap, sekitar pukul 08.10 WIB pada Rabu, 3 Juni 2009.

Tak hanya itu, pada tahun 2016, kebakaran kembali terjadi di kilang Pertamina Refinery Unit (RU) IV Cilacap. Kebakaran tersebut terjadi pada tangki Asphalt yang tengah dalam perbaikan. Pihak Pertamina memastikan bahwa tidak ada korban jiwa atas kejadian tersebut.

Kilang Minyak PT Pertamina di Dumai

Kilang minyak milik PT. Pertamina Unit II di Jalan Putri Tujuh Dumai, Riau meledak. Akibat ledakan yang terjadi pada Minggu, 16 Februari 2014 sekitar pukul 23.00 WIB ini, sejumlah tangki berisi minyak mentah berhamburan dan terbakar mengenai rumah warga sekitar.

Kilang Minyak PT Pertamina UP V di Balikpapan
Halaman :
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1565 seconds (0.1#10.140)