Bertambah 23 Kasus, Total 1.726 WNI Positif Covid-19

Selasa, 03 November 2020 - 11:39 WIB
loading...
Bertambah 23 Kasus,...
Data WNI Covid-19 di luar negeri hingga 3 November 2020. Foto/@Kemlu_RI
A A A
JAKARTA - Jumlah warga negara Indonesia ( WNI ) di luar negeri yang terkonfirmasi Covid-19 terus melonjak. Data yang diungkapkan Kementerian Luar Negeri (Kemlu) hari ini menunjukkan terdapat 23 kasus baru WNI terinfeksi virus corona.

"Tambahan WNI terkonfirmasi COVID19 di Inggris, Libya & Taiwan. Total WNI terkonfirmasi di luar negeri adalah 1.726," sebut Kemlu melalui akun Twitter @Kemlu_RI, Selasa (3/11/2020).

Seiring meningkatnya kasus positif, jumlah pasien yang menjalani perawatan intensif juga ikut bertambah. Hingga kini, yang masih diisolasi sebanyak 314 orang.

( ).

Kendati begitu, laporan itu juga menunjukkan adanya tambahan 11 WNI yang dinyatakan sembuh dari Covid-19 . "Sembuh di Inggris & Mesir. Total 1.257 sembuh," jelas Kemlu.

Demikian juga kasus yang meninggal kembali bertambah. Hal itu dikuatkan setelah adanya laporan satu WNI di Libya yang wafat akibat infeksi corona. Secara keseluruhan, jumlah yang dinyatakan tutup usia karena wabah tersebut mencapai 155 orang.

( ).

Berikut sebaran kasus WNI Covid-19 di luar negeri:

Aljazair: 12 orang (sembuh)

Amerika Serikat: 105 orang (78 sembuh, 8 stabil, 19 meninggal)

Arab Saudi: 268 orang (88 sembuh, 80 stabil, 100 meninggal)

Australia: 10 orang (10 sembuh)

Azerbaijan: 1 orang (sembuh)

Bahrain: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)

Bahama: 1 orang (stabil)

Bangladesh: 1 orang (stabil)

Belanda: 9 orang (5 sembuh, 4 meninggal)

Belgia: 8 orang (6 sembuh, 2 stabil)

Brunei Darussalam: 6 orang (5 sembuh, 1 stabil)

Ceko: 7 orang (2 sembuh, 5 stabil)

Chile: 1 orang (stabil)

Denmark: 1 orang (stabil)

Ekuador: 1 orang (sembuh)

Ethiopia: 5 orang (sembuh)

Filipina: 32 orang (sembuh)

Finlandia: 2 orang (2 sembuh)

Ghana: 1 orang (meninggal)

Hong Kong: 88 orang (85 sembuh, 3 stabil)

India: 75 orang (sembuh)

Inggris: 29 orang (26 sembuh, 3 meninggal)

Irlandia: 1 orang (sembuh)

Italia: 3 orang (sembuh)

Jepang: 3 orang (2 sembuh, 1 stabil)

Jerman: 14 orang (7 sembuh, 5 stabil, 2 meninggal)

Kanada: 6 orang (3 sembuh, 3 stabil)

Kamboja: 5 orang (2 sembuh, 3 stabil)

Kazakhstan: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)

Korea Selatan: 43 orang (41 sembuh, 2 stabil)

Kuwait: 143 orang (129 sembuh, 10 stabil, 4 meninggal)

Lebanon: 1 orang (stabil)

Libya: 1 orang (meninggal)

Madagaskar: 1 orang (stabil)

Maladewa: 9 orang (7 sembuh, 1 stabil, 1 meninggal)

Makedonia Utara: 1 orang (sembuh)

Makau (RRT): 3 orang (sembuh)

Malaysia: 168 orang (52 sembuh, 114 stabil, 2 meninggal)

Meksiko: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)

Mesir: 15 orang (14 sembuh, 1 stabil)

Mozambique: 1 orang (stabil)

Nigeria: 2 orang (sembuh)

Oman: 4 orang (2 sembuh, 2 stabil)

Pakistan: 33 orang (sembuh)

Perancis: 4 orang (3 sembuh, 1 stabil)

Polandia: 1 orang (stabil)

Portugal: 1 orang (stabil)

Qatar: 157 orang (150 sembuh, 6 stabil, 1 meninggal)

Rusia: 23 orang (22 sembuh, 1 stabil)

Singapura: 57 orang (47 sembuh, 8 stabil, 2 meninggal)

Spanyol: 13 orang (sembuh)

Serbia: 2 orang (stabil)

Sudan: 18 orang (6 sembuh, 12 stabil)

Suriname: 2 orang (sembuh)

Swedia: 1 orang (stabil)

Swiss: 1 orang (stabil)

Taiwan: 4 orang (4 sembuh)

Thailand: 1 orang (sembuh)

Timor Leste: 3 orang (1 sembuh, 2 stabil)

Turki: 12 orang (9 sembuh, 3 meninggal)

UEA: 64 orang (57 sembuh, 2 stabil, 5 meninggal)

Uzbekistan: 19 orang (13 sembuh, 5 stabil, 1 meninggal)

Vatikan: 9 orang (8 sembuh, 1 stabil)

Vietnam: 1 orang (stabil)

Yordania: 2 orang (1 sembuh, 1 stabil)

Kapal pesiar: 185 orang (170 sembuh, 9 stabil, 6 meninggal).
(zik)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1715 seconds (0.1#10.140)