Dievakuasi dari Suriah, 30 WNI Selamat Tiba di Tanah Air

Minggu, 15 Desember 2024 - 22:14 WIB
loading...
Dievakuasi dari Suriah,...
Sebanyak 30 warga negara Indonesia (WNI) tiba di Indonesia usai dievakuasi dari Suriah, Minggu (15/12/2024). FOTO/KEMLU
A A A
JAKARTA - Sebanyak 30 warga negara Indonesia ( WNI ) tiba di Indonesia usai dievakuasi dari Suriah, Minggu (15/12/2024). Proses evakuasi terhadap 30 WNI tersebut merupakan gelombang kedua.

"Pada tanggal 13 Desember 2024, sejumlah 30 WNI dievakuasi dari Suriah dan tiba dengan selamat di Tanah Air pada tanggal 15 Desember 2024. Upaya tersebut merupakan gelombang kedua dari rangkaian evakuasi WNI di Suriah," tulis Kementerian Luar Negeri (Kemlu) dalam siaran persnya, Minggu (15/12/2024).

Dalam keterangan tersebut dijelaskan evakuasi gelombang kedua tersebut dilakukan menggunakan jalur darat. "Dengan melintasi perbatasan Masnaa untuk sampai di Lebanon, dilanjutkan penerbangan menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta," katanya.



Adapun para WNI berasal dari beberapa daerah di Indonesia, yaitu Aceh, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Tengah, dan Sulawesi Selatan yang terdiri dari 25 wanita dan 5 laki-laki.

Sebagaimana diketahui, oposisi atau pemberontak Suriah pada hari Minggu (8/12/2024) mengumumkan rezim pemerintahan Presiden Bashar al-Assad sudah berakhir. Ini menandai kegagalan Rusia dan Iran dalam menyokong sekutu mereka.

"Saya mengumumkan kepada Anda tentang jatuhnya rezim Bashar al-Assad," kata Kepala Koalisi Nasional Revolusi dan Pasukan Oposisi Suriah Hadi al-Bahra kepada Al Arabiya.

"Situasinya aman, dan tidak ada ruang untuk balas dendam atau pembalasan," ujarnya.

"Sebuah babak kelam dalam sejarah Suriah telah berakhir," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
554 WNI Korban Online...
554 WNI Korban Online Scam di Myanmar Dipulangkan ke Indonesia
554 WNI Korban Online...
554 WNI Korban Online Scam di Myanmar Disiksa, Menko Polkam: Ada Ancaman Organ Tubuh Mau Dicopot!
400 WNI Korban Eksploitasi...
400 WNI Korban Eksploitasi Online Scam Berhasil Keluar dari Myanmar
KBRI Bangkok Fasilitasi...
KBRI Bangkok Fasilitasi Pemulangan 46 WNI Korban TPPO di Myanmar
Anies Tanggapi #KaburAjaDulu:...
Anies Tanggapi #KaburAjaDulu: Cinta Tanah Air Tak Kenal Lokasi, Kontribusi Bisa dari Mana Saja
Ramai #KaburAjaDulu,...
Ramai #KaburAjaDulu, WNI Lulusan UGM Ini Gabung Lembaga Maritim Bergengsi Dunia
Kemlu: 4.276 WNI Masuk...
Kemlu: 4.276 WNI Masuk Daftar Deportasi dari Amerika Serikat
Jenazah WNI Korban Penembakan...
Jenazah WNI Korban Penembakan Aparat Malaysia Dipulangkan ke Humbang Hasundutan Hari Ini
WNI Korban Tewas Ditembak...
WNI Korban Tewas Ditembak Aparat Malaysia Bertambah Jadi 2 Orang
Rekomendasi
MNC Peduli Edukasi Protein...
MNC Peduli Edukasi Protein Ikan di Kebon Sirih, Warga: Kegiatan Sangat Bermanfaat
Bawa Oppo Reno13 Jadi...
Bawa Oppo Reno13 Jadi HP Pertama dengan Fotografi Bawah Air Tanpa Casing
Boy Thohir dan Keluarganya...
Boy Thohir dan Keluarganya Borong 7,3 Juta Lembar Saham AADI
Berita Terkini
Lepas Tim Peliputan...
Lepas Tim Peliputan Mudik iNews Media Group, Korlantas Polri Minta Pemudik Lakukan Persiapan Matang
24 menit yang lalu
Cetak Generasi Berkarakter,...
Cetak Generasi Berkarakter, Kemenag Luncurkan Kurikulum Berbasis Cinta di Madrasah
25 menit yang lalu
IAS Maksimalkan Persiapan...
IAS Maksimalkan Persiapan Pelayanan Bandara Menjelang Lebaran 2025
35 menit yang lalu
Pro Kontra RUU TNI,...
Pro Kontra RUU TNI, GP Ansor: Masih Sejalan dengan Semangat Reformasi
45 menit yang lalu
Luhut: Prabowo Perintahkan...
Luhut: Prabowo Perintahkan TNI-Polri Tindak Tegas Ormas Pelaku Pungli ke Pengusaha
55 menit yang lalu
Revisi UU Pengelolaan...
Revisi UU Pengelolaan Keuangan Haji, IPHI Dorong Pembentukan Komite Tetap Haji
1 jam yang lalu
Infografis
Tentara Bayaran dari...
Tentara Bayaran dari AS Bertebaran di Perbatasan Gaza
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved