Pemerintah Diminta Waspada Penularan COVID-19 di Lokasi Pengungsian Bencana
loading...
A
A
A
JAKARTA - Epidemiolog dari Griffith University Australia, Dicky Budiman meminta pemerintah agar waspada penularan virus Corona atau COVID-19 di lokasi pengungsian. Pasalnya sejumlah wilayah di Indonesia tengah dilanda musibah seperti banjir.
Karena itu, Dicky mengatakan bilamana tempat pengungsian bagi warga yang terdampak musibah harus sesuai dengan protokol kesehatan. (Baca juga: Awas Bencana Hidrometeorologi Masih Mengancam Wilayah Jabar)
“Intinya situasi bencana seperti banjir atau tanah longor prinsip yang harus dijaga tetap sama, bahwa meminimalisir adanya kontak ya. Jadi jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan,” ujar Dicky saat dihubungi, Rabu (23/9/2020).
Dicky melanjutkan tempat pengungsian juga harus mempunya ventilasi dan sirkulasi udara yang bagus. Terpenting, setiap keluarga ruangannya harus diberi sekat agar tak terjadi kontak demi meminimalisir penyebaran COVID-19.
“Di ruangan itu misalnya perkeluarga ada sekat dan ada jarak ya,” imbuhnya.
Di samping itu, kata Dicky, pengungsi harus menghindari barang bersama yang tersedia di fasilitas umum. Seperti alat makan yang ada di dapur umum atau kamar mandi. (Baca juga: Terlatih Hadapi Bencana, Relawan PMI Batang Diminta Edukasi Pencegahan Covid-19)
“Ini yang harus diperhatikan jangan ada pemakaian barang bersama,” tutupnya.
Karena itu, Dicky mengatakan bilamana tempat pengungsian bagi warga yang terdampak musibah harus sesuai dengan protokol kesehatan. (Baca juga: Awas Bencana Hidrometeorologi Masih Mengancam Wilayah Jabar)
“Intinya situasi bencana seperti banjir atau tanah longor prinsip yang harus dijaga tetap sama, bahwa meminimalisir adanya kontak ya. Jadi jaga jarak, pakai masker dan cuci tangan,” ujar Dicky saat dihubungi, Rabu (23/9/2020).
Dicky melanjutkan tempat pengungsian juga harus mempunya ventilasi dan sirkulasi udara yang bagus. Terpenting, setiap keluarga ruangannya harus diberi sekat agar tak terjadi kontak demi meminimalisir penyebaran COVID-19.
“Di ruangan itu misalnya perkeluarga ada sekat dan ada jarak ya,” imbuhnya.
Di samping itu, kata Dicky, pengungsi harus menghindari barang bersama yang tersedia di fasilitas umum. Seperti alat makan yang ada di dapur umum atau kamar mandi. (Baca juga: Terlatih Hadapi Bencana, Relawan PMI Batang Diminta Edukasi Pencegahan Covid-19)
“Ini yang harus diperhatikan jangan ada pemakaian barang bersama,” tutupnya.
(kri)