Fathan Subchi Bentuk Kepengurusan Lintas Wilayah untuk Kuatkan Persatuan

Kamis, 27 Maret 2025 - 14:05 WIB
loading...
Fathan Subchi Bentuk...
Ketua Umum terpilih Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA PMII) Fathan Subchi. Foto/Istimewa
A A A
JAKARTA - Penyusunan Pengurus Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia ( IKA PMII ) periode 2025-2030 rampung melalui rapat formatur pascamunas VII. PB IKA PMII Periode 2025-2030 menegaskan komitmennya untuk menjadikan isu kebangsaan sebagai agenda utama.

Rapat tersebut dihadiri oleh perwakilan lintas wilayah di Indonesia. Ketua Umum terpilih IKA PMII Fathan Subchi mengungkapkan bahwa susunan kepengurusan ini dirancang untuk memperkuat solidaritas antarwilayah sekaligus meningkatkan kontribusi nyata bagi masyarakat.

"Kami ingin IKA PMII menjadi wadah yang tidak hanya mengayomi alumni, tetapi juga menjadi mitra strategis pemerintah dalam menyelesaikan masalah kebangsaan," ujarnya, Kamis (27/3/2025).



Dia pun menekankan pentingnya transparansi administrasi. “Pascalebaran, kami akan segera mendaftarkan susunan pengurus baru hasil rapat formatur ini ke Kementerian Hukum dan mengagendakan orientasi keorganisasian secara nasional,” kata Fathan.

Sementara itu, salah satu formatur yang mewakili wilayah Sulawesi Mulyadi Prayitno menjelaskan bahwa penyusunan kepengurusan ini membutuhkan keseimbangan antara senioritas, kapasitas akademik, dan representasi kewilayahan."Misalnya, saya diamanahi sebagai pengurus karena pengalaman saya dalam penguatan UMKM, sementara Mumin Refra dari Indonesia Timur membawa perspektif pembangunan wilayah tertinggal," imbuhnya.

Mulyadi mengatakan, tantangan terbesar dalam proses ini adalah menyatukan visi dari berbagai latar belakang. Akan tetapi, semangat kebersamaan berhasil mengalahkan ego sektoral. "Sumbangsih pemikiran dan gerakan sosial seluruh alumni, wajib dijadikan arus utama dalam gerak Langkah IKAPMII menjadi problem solver dari masalah kebangsaan dan kenegaraan yang sedang melanda Indonesia," jelasnya.

Fathan menegaskan bahwa agenda utama kepengurusan baru adalah mengoptimalkan peran alumni dalam gerakan sosial dan pemikiran strategis. Beberapa program prioritas mencakup advokasi perlindungan pekerja migran, penguatan ketahanan pangan, serta pemberdayaan pendidikan di daerah terpencil.

"Kami tidak ingin energi terkuras pada isu internal. Sebaliknya, kami fokus pada kontribusi nyata, seperti mendorong pemberdayaan alumni atau bersinergi dengan berbagai institusi," kata Fathan.

Adapun susunan kepengurusan yang dihasilkan mencakup pimpinan harian, 13 departemen, dan 6 lembaga strategis, termasuk Lembaga Kajian Strategis, Lembaga Bantuan Hukum, serta Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia. Di jajaran pimpinan harian, terdapat Nusron Wahid dan Asrorun Niám Sholeh sebagai Wakil Ketua Umum, Muhamad Nur Purnamasidi sebagai Sekretaris Jenderal, dan Arif Rahman sebagai Bendahara Umum.

Majelis Pertimbangan Organisasi (MPO) dan Dewan Pakar diperkuat oleh tokoh-tokoh ternama seperti Said Aqil Siradj dan Andi Jamaro Dulung. "Kami yakin kepengurusan ini bisa menjadi motor penggerak untuk bersinergi dengan Pemerintah dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat. Apalagi dengan dukungan seluruh alumni yang tersebar di seluruh Indonesia," kata Mulyadi Prayitno.

Selanjutnya, Fathan menegaskan adanya harapan besar agar kepengurusan baru dapat membawa dampak positif bagi bangsa. "Semoga langkah ini diridai Allah SWT dan menjadi jalan menuju Indonesia yang lebih adil, sejahtera, dan bermartabat," pungkas Fathan.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Berita Terkait
Raih Dukungan Mayoritas,...
Raih Dukungan Mayoritas, Fathan Subchi Pimpin PB IKA PMII 2025-2030
Puji SDM Ikatan Keluarga...
Puji SDM Ikatan Keluarga Alumni PMII, Ketua MPR: Di Kabinet Ada 7 Orang
Di Munas IKA PMII ke-VII,...
Di Munas IKA PMII ke-VII, Cak Imin Minta Alumni Berkontribusi Perkokoh Kebangsaan
Jelang Munas VII IKA...
Jelang Munas VII IKA PMII, Kandidat Ketua Umum Bermunculan
IKA PMII, Bertahan atau...
IKA PMII, Bertahan atau Tenggelam dalam Disrupsi
Gelar Sarasehan Pra...
Gelar Sarasehan Pra Munas VII, IKA-PMII Komitmen Dukung Kemandirian Nasional
PMII Desak Kebijakan...
PMII Desak Kebijakan Kenaikan PPN 12% Dikaji Ulang
Terpilih Jadi Ketua...
Terpilih Jadi Ketua Kopri PMII, Wulan Raih 175 Suara
PMII Berharap KPK Tak...
PMII Berharap KPK Tak Jadi Alat Politik pada Kasus Dugaan Korupsi Bansos
Rekomendasi
Bolehkah Salat Dhuha...
Bolehkah Salat Dhuha Dilakukan Berjamaah? Bagaimana Hukumnya?
Dibantu Eropa, Diam-diam...
Dibantu Eropa, Diam-diam Ukraina Serang Rusia dari Luar Angkasa
Industri Otomotif AS...
Industri Otomotif AS Keberatan dengan Tarif Impor Baru Trump
Berita Terkini
Jalan Kaki ke Sekolah,...
Jalan Kaki ke Sekolah, Gagasan Visioner atau Sensasi?
13 menit yang lalu
4 Brigjen Pol Baru Ditempatkan...
4 Brigjen Pol Baru Ditempatkan di Lemdiklat Polri usai Kenaikan Pangkat Maret 2025
1 jam yang lalu
Anwar Ibrahim Terima...
Anwar Ibrahim Terima Kunjungan Prabowo Bahas Dampak Kebijakan Tarif Trump
2 jam yang lalu
9 Brigjen Pol Baru yang...
9 Brigjen Pol Baru yang Dapat Penugasan di Luar Institusi Polri, Ini Daftar Namanya
5 jam yang lalu
Arus Balik Lebaran Diprediksi...
Arus Balik Lebaran Diprediksi Berlangsung hingga 11 April 2025
8 jam yang lalu
Ipda Endry Pelaku Kekerasan...
Ipda Endry Pelaku Kekerasan terhadap Jurnalis di Semarang Minta Maaf
10 jam yang lalu
Infografis
10 Negara yang Memiliki...
10 Negara yang Memiliki Wilayah Paling Luas di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved