5 Pernyataan Kontroversi Budi Arie: Dari Fufufafa hingga Judi Online
loading...
A
A
A
"Bukan saya yang usul. Itu cuma ide-ide saja," ujarnya Budi Arie.
"Ternyata perempuan lebih kejam dari laki-laki. Ini tanpa stereotip gender, tapi istrinya yang membunuh suaminya yang polisi," ujar Budi.
Komentar Budi tersebut viral dan menuai berbagai reaksi dari netizen. Lagi, ia mengklarifikasi soal pernyataannya dan mengklaim tidak menghina perempuan.
"Bukanlah, bukan (akun Gibran)," kata Budi saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.
Waktu itu, Budi pun meminta publik untuk bersabar menunggu hasil pendalaman Kominfo terhadap akun Kaskus tersebut.
"Kita nggak tahu (akun Fufufafa milik siapa), tunggu lagi. Tunggu aja entar ada waktunya," tambah Budi.
Masih berhubungan dengan jabatannya dulu sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie merasa dikhianati oleh mantan anak buahnya, T dan AK yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online.
Diketahui, T dan AK serta sejumlah pegawai Komdigi menjadi operator bandar judi online. Mereka memiliki kantor satelit di Bekasi untuk melindungi 1.000 situs judi online dari takedown Kominfo (yang kini menjadi Komdigi).
Itulah beberapa pernyataan kontroversi Budi Arie Setiadi saat menjadi menteri.
Lihat Juga: Sebut Judi Online Seperti Wabah, Menko Polkam: Penyakit Menular yang Menjangkiti Berbagai Kalangan
3. Perempuan Lebih Kejam dari Laki-Laki
Pada Juni 2024 lalu, Budi Arie menuai kontroversi saat berkomentar terkait kasus pembakaran yang dilakukan oleh Briptu FN terhadap suaminya, Briptu RDW, yang dipicu oleh judi online. Waktu itu, Budi sempat menyebut perempuan lebih kejam dari laki-laki."Ternyata perempuan lebih kejam dari laki-laki. Ini tanpa stereotip gender, tapi istrinya yang membunuh suaminya yang polisi," ujar Budi.
Komentar Budi tersebut viral dan menuai berbagai reaksi dari netizen. Lagi, ia mengklarifikasi soal pernyataannya dan mengklaim tidak menghina perempuan.
4. Tidak Tahu Kebenaran Akun Fufufafa
Saat masih menjadi Menteri Kominfo, Budi Arie sempat memberi pernyataan tidak mengetahui kepemilikan akun Fufufafa yang viral di media sosial. Kendati begitu, ia juga mengklaim bahwa akun yang sering menulis komentar bernada negatif kepada Prabowo Subianto itu bukan milik Gibran Rakabuming Raka."Bukanlah, bukan (akun Gibran)," kata Budi saat ditemui di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta Pusat.
Waktu itu, Budi pun meminta publik untuk bersabar menunggu hasil pendalaman Kominfo terhadap akun Kaskus tersebut.
"Kita nggak tahu (akun Fufufafa milik siapa), tunggu lagi. Tunggu aja entar ada waktunya," tambah Budi.
5. Dikhianati Mantan Anak Buah di Komdigi
Pada era pemerintahan Prabowo-Gibran yang dimulai Oktober 2024 lalu, Budi Arie ditunjuk menjadi Menteri Koperasi Indonesia. Seakan tak pernah lepas, ia kembali menuai kontroversi.Masih berhubungan dengan jabatannya dulu sebagai Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Budi Arie merasa dikhianati oleh mantan anak buahnya, T dan AK yang telah ditetapkan sebagai tersangka kasus judi online.
Diketahui, T dan AK serta sejumlah pegawai Komdigi menjadi operator bandar judi online. Mereka memiliki kantor satelit di Bekasi untuk melindungi 1.000 situs judi online dari takedown Kominfo (yang kini menjadi Komdigi).
Itulah beberapa pernyataan kontroversi Budi Arie Setiadi saat menjadi menteri.
Lihat Juga: Sebut Judi Online Seperti Wabah, Menko Polkam: Penyakit Menular yang Menjangkiti Berbagai Kalangan
(abd)