Survei Indikator Ungkap Penilaian Publik Soal Bantuan Corona Pemerintah

Kamis, 20 Agustus 2020 - 17:24 WIB
loading...
Survei Indikator Ungkap...
Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi. Foto/SINDOnews
A A A
JAKARTA - Bantuan langsung tunai (BLT) dan bantuan sembako dari pemerintah untuk masyarakat terdampak pandemi virus Corona (Covid-19) dinilai masih sangat kurang.

Hal tersebut diketahui berdasarkan hasil survei Indikator Politik Indonesia terhadap pemuka opini bertajuk Efek Kepemimpinan dan Kelembagaan dalam Penanganan Covid-19 yang diumumkan hari ini.

Dari pertanyaan yang diajukan Indikator saat survei, mayoritas responden menilai bantuan sembako dan BLT Covid-19 sangat kurang.

"Mayoritas menilai kurang atau sangat kurang, 56,6 persen," ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam acara rilis survei secara daring, Kamis (20/8/2020).( )

Sementara itu, 38,2% responden menjawab cukup. Sebanyak 3,9% responden lainnya menjawab sangat cukup. Kemudian, 1,3 % responden menjawab tidak tahu atau tidak menjawab.

Burhanuddin menjelaskan, responden survei adalah pemuka opini nasional dan daerah (provinsi), yakni sebanyak 304 orang yang tersebar di 20 kota di Indonesia.

Responden bermukim di Banda Aceh, Medan, Padang, Palembang, Bandar Lampung, DKI Jakarta, Bogor, Bandung, Semarang, Jogjakarta, Surabaya, Serang, Denpasar, Mataram, Kupang, Banjarmasin, Balikpapan, Manado, Makassar dan Jayapura.( )

Responden adalah tokoh yang memiliki informasi lebih luas dibandingkan masyarakat umum tentang penanggulangan Covid-19. Mereka di antaranya berprofesi akademisi yang menjadi rujukan media, redaktur politik dan kesehatan media, pengusaha, pengamat kesehatan, sosial dan politik, tokoh organisasi masyarakat, organisasi keagamaan, LSM, dan organisasi profesi.

"Karena tidak tersedianya data populasi pemuka opini maka pemilihan responden tidakbdilakukan secara random. Pemilihan responden dilakukan secara purposif, terutama dicari dari media massa nasional atau daerah," ujarnya.( )

Oleh karena itu, kata dia, hasil survei lebih mencerminkan penilaian responden, dan bukan populasi seluruh pemuka opini di Indonesia.

"Namun karena jumlah responden survei ini cukup banyak dan terdiri atas pemuka opini yang sering menjadi rujukan maka hasil survei ini cukup menyuarakan penilaian pemuka opini pada umumnya," tuturnya.
(dam)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Alumni Relawan RSDC...
Alumni Relawan RSDC Wisma Atlet Hadiri Reuni dan Halalbihalal di Markas Marinir
Survei Median: Mayoritas...
Survei Median: Mayoritas Publik Indonesia Dukung Palestina Sebagai Satu-satunya Negara Berdaulat
LSI Denny JA: Indeks...
LSI Denny JA: Indeks Tata Kelola Indonesia Masih Tertinggal
Survei Median: Mayoritas...
Survei Median: Mayoritas Publik Dukung Tagar #KaburAjaDulu, Ini Alasannya
Guru Besar Hukum Nilai...
Guru Besar Hukum Nilai Kejaksaan Lebih Dipercaya Dampak Kerja Cepat
Survei, Penilaian Publik...
Survei, Penilaian Publik terhadap Kinerja Prabowo-Gibran Tinggi
Survei, Satryo Soemantri...
Survei, Satryo Soemantri Brodjonegoro Jadi Menteri dengan Penilaian Terburuk
Peneliti Maarif Institute...
Peneliti Maarif Institute Jadi Doktor Administrasi Publik Pertama di UMJ
Survei Indikator: Seskab...
Survei Indikator: Seskab Teddy Pejabat Baru yang Dinilai Moncer oleh Publik
Rekomendasi
Perkuat Ekonomi Rakyat,...
Perkuat Ekonomi Rakyat, Kemenkop Percepat Pembentukan Koperasi Merah Putih di Jatim
Jaga Likuiditas, Kredit...
Jaga Likuiditas, Kredit BNI Tumbuh 10,1% Jadi Rp765,47 Triliun di Kuartal I-2025
BNI Perkuat Komunikasi...
BNI Perkuat Komunikasi Digital BUMN Melalui Optimasi AI
Berita Terkini
Iperindo Optimistis...
Iperindo Optimistis Industri Galangan Kapal Nasional Mampu Hadapi Banyak Tantangan
1 jam yang lalu
Sahroni Desak Polisi...
Sahroni Desak Polisi Tuntaskan Kasus Rektor UP yang Dicopot karena Bela Korban Pelecehan
2 jam yang lalu
Paradoks Pendidikan:...
Paradoks Pendidikan: Melahirkan Cendekia, Menumbuhkan Koruptor
2 jam yang lalu
Menteri Transmigrasi...
Menteri Transmigrasi Audiensi dengan Jajaran iNews Media Group, Ini yang Dibahas
2 jam yang lalu
Mediasi Gugatan Ijazah...
Mediasi Gugatan Ijazah Alot, Tergugat Tolak Tunjukkan Data Sekolah Jokowi
3 jam yang lalu
Kapolri Pimpin Upacara...
Kapolri Pimpin Upacara Kenaikan Pangkat 13 Perwira Tinggi, Berikut Nama-namanya
3 jam yang lalu
Infografis
Kerugian Kebakaran Los...
Kerugian Kebakaran Los Angeles Lampaui Bantuan AS ke Israel
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved