Grafik di Sirekap KPU Hilang, Roy Suryo: Dari Awal Bikin Gaduh

Rabu, 06 Maret 2024 - 14:34 WIB
loading...
Grafik di Sirekap KPU...
Pakar Telematika Roy Suryo menegaskan sejak awal Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuat gaduh. Foto/Tangkapan layar
A A A
JAKARTA - Pakar Telematika Roy Suryo menegaskan sejak awal Sistem Informasi Rekapitulasi (Sirekap) milik Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuat gaduh. Sejak Selasa (5/3/2024) malam, Sirekap tidak menampilkan grafik perolehan suara pilpres hingga pileg.

“Memang dari awal bikin gaduh ini Sirekap ini. Ini akan membuat gaduh lagi,” ungkap Roy Suryo dalam iNews Today, Rabu (6/3/2024).

Roy Suryo pun mengungkapkan kronologi hilangnya grafik perolehan suara di Sirekap. Dia mengatakan, Sirekap tidak menampilkan grafik beriringan dengan media sosial Facebook dan Instagram yang down.





“Jadi begini kejadiannya mulai semalam, memang bertepatan, kebetulan beriringan dengan ketika malam itu ada trending topic yaitu Instagram dan Facebook yang down, mungkin teman-teman juga mengalaminya,” kata Roy.

“Terus ini kebetulan juga awalnya down juga, sempat tidak bisa di akses. Tapi kemudian agak tengah malam muncul lagi, itu sudah tidak ada data-datanya,” tambahnya.

Roy pun mengatakan bahwa ada kesengajaan atas hilangnya data grafik di Sirekap KPU. “Saya semalam udah bilang ini sengaja, pasti ada kesengajaan atau pasti ada, kalau saya kalau berpendapat tadinya saya pikir lebih bagus tadinya mau direvitalisasi atau direvisi supaya tampilan foto lebih cantik, lebih akurat,” tuturnya.

“Ternyata fungsi kok malah dihilangkan angka-angkanya. Tapi, kalau hanya menampilkan begitu buat apa anggaran yang sangat besar di Sirekap itu, buat apa kemudian teknologi OCR yang dibangga-banggakan kemarin itu. Artinya ini jadi kontraksi banget. Alasannya, okelah bisa kita terima alasannya supaya tidak membuat gaduh,” pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1273 seconds (0.1#10.140)