Atikoh Ingatkan Kaum Ibu di Banyuwangi Terapkan Pola Hidup Sehat demi Cegah Polio
loading...
A
A
A
BANYUWANGI - Istri capres Ganjar Pranowo, Siti Atikoh Supriyanti mengingatkan ibu-ibu di Banyuwangi pentingnya menjaga pola hidup sehat dalam keluarga. Pola hidup sehat dapat mencegah penyebaran polio.
Hal itu disampaikan Atikoh saat Halaqoh Kebangsaan di Pendopo Yayasan Bumi Sroyo, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (24/1/2024). Hadir dalam acara itu ratusan ibu-ibu dari Yayasan Bumi Sroyo dan warga sekitar.
“Saya tekankan kali ini dan jangan lupa ya karena sekarang Jawa Timur salah satu daerah yang terkait dengan polio. Jadi penurunan folio ini perilaku hidup bersih sehat sangat penting,” kata Atikoh.
“Sebetulnya kemarin ketika pandemi kita selalu cuci tangan pakai sabun, ke mana-mana ya kalau boleh sekarang tetap dilanjut karena itu salah satu bagaimana kita mencegah penyakit-penyakit menular, salah satunya polio,” sambungnya.
Atikoh mengingatkan soal imunisasi yang harus diberikan lengkap kepada anak-anak. Sebab, dia mendapati informasi bahwa tak jarang orang tua lupa memberikan imunisasi kepada anak-anak di masa pandemi Covid-19. Di saat itu ada kekhawatiran keluar rumah dan mendatangi fasilitas kesehatan.
Ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar ini juga mengulas soal Indonesia di tahun 2014 sudah dinyatakan bebas polio oleh WHO. Namun, belakangan muncul kejadian luar biasa (KLB) yang menjangkiti 11 anak-anak di Jawa Timur. Padahal, tahun 2026 harapannya seluruh dunia tidak ada lagi kasus polio.
“Karena polio dapat menyebabkan kelumpuhan, lumpuh layu. Jadi jangan sampai anak-anak, anak cucu kita tertular polio karena tentu mempengaruhi kualitas kesehatan anak-anak,” ujar Atikoh.
Hal itu disampaikan Atikoh saat Halaqoh Kebangsaan di Pendopo Yayasan Bumi Sroyo, Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu (24/1/2024). Hadir dalam acara itu ratusan ibu-ibu dari Yayasan Bumi Sroyo dan warga sekitar.
“Saya tekankan kali ini dan jangan lupa ya karena sekarang Jawa Timur salah satu daerah yang terkait dengan polio. Jadi penurunan folio ini perilaku hidup bersih sehat sangat penting,” kata Atikoh.
“Sebetulnya kemarin ketika pandemi kita selalu cuci tangan pakai sabun, ke mana-mana ya kalau boleh sekarang tetap dilanjut karena itu salah satu bagaimana kita mencegah penyakit-penyakit menular, salah satunya polio,” sambungnya.
Atikoh mengingatkan soal imunisasi yang harus diberikan lengkap kepada anak-anak. Sebab, dia mendapati informasi bahwa tak jarang orang tua lupa memberikan imunisasi kepada anak-anak di masa pandemi Covid-19. Di saat itu ada kekhawatiran keluar rumah dan mendatangi fasilitas kesehatan.
Ibunda Muhammad Zinedine Alam Ganjar ini juga mengulas soal Indonesia di tahun 2014 sudah dinyatakan bebas polio oleh WHO. Namun, belakangan muncul kejadian luar biasa (KLB) yang menjangkiti 11 anak-anak di Jawa Timur. Padahal, tahun 2026 harapannya seluruh dunia tidak ada lagi kasus polio.
“Karena polio dapat menyebabkan kelumpuhan, lumpuh layu. Jadi jangan sampai anak-anak, anak cucu kita tertular polio karena tentu mempengaruhi kualitas kesehatan anak-anak,” ujar Atikoh.
(jon)