Mahfud MD: Rasa Persatuan dan Persaudaraan Harus Terus Diperkokoh

Jum'at, 05 Januari 2024 - 15:51 WIB
loading...
Mahfud MD: Rasa Persatuan...
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan rasa persatuan dan persaudaraan antarmasyarakat harus terus diperkokoh. Foto/Achmad Al Fiqri
A A A
JAKARTA - Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD mengatakan rasa persatuan dan persaudaraan antarmasyarakat harus terus diperkokoh. Apalagi, menjelang Pemilu 2024.

"Saudara sekalian, saling menghargai dan saling menghormati di antara kita harus diperkuat secara terus-menerus. Rasa persatuan dan persaudaraan harus terus diperkokoh," tutur Mahfud di dalam acara Syukuran Awal Tahun Persekutuan Gereja-Gereja Indonesia (PGI) di Graha Oikumene, Jumat (5/1/2024).

Cawapres yang didukung Partai Perindo itu pun mengajak umat kristen untuk terus meneguhkan kebinekaan. Dengan begitu, Mahfud merasa, para umat dapat terhindat dari rasa curiga dan benci.



"Kebersamaan dan kebinekaan harus diteguhkan, dengan demikian kita akan terhindar dari rasa curiga, apalagi sampai membenci. Curiga saja tidak boleh, apalagi membenci," tutur cawapres nomor urut 3 itu.

Mahfud pun menceritakan pengalamannya kala berhadapan dengan orang yang benci. Saat itu, ia menuturkan, rasa benci akan membuat hidup tidak tenang.

"Saya sering katakan kepada teman-teman saya itu yang agak keras-keras. 'kamu itu kenapa membenci pada orang lain yang beda agama, kan, itu karena benci kamu enggak bisa tidur, saking kamu benci. Itu yang dibenci tidurnya enak,” katanya.

Dia menuturkan, memendam benci di hati bisa membuat susah tidur. “Orang yang dibenci tidak ada apa-apa. Ini kamu kok gelisah terus karena orang berbeda," tutur Mahfud.

"Nah gerakan itu masih ada, di mana-mana gerakan yang begitu ada, itu yang harus kita selesaikan. Dengan demikian, kita tidak akan termakan oleh berita hoaks dan hate speech yang semakin sering atau selalu muncul menjelang pemilu," pungkasnya.
(rca)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1493 seconds (0.1#10.140)