Ganjar-Mahfud Tak Hilangkan Program Kerakyatan Jokowi, Siti Atikoh: Akan Kita Percepat
loading...
A
A
A
CIANJUR - Pasangan calon presiden nomor urut 3 Ganjar-Mahfud tidak akan hilangkan program kerakyatan Jokowi. Baik itu tentang sembako murah maupun beasiswa. Hal ini dipertegas oleh istri Ganjar Pranowo, Siti Atikoh.
“Kalau Paslon Ganjar-Mahfud jadi, sembako murah ditiadakan. Tidak. Pasti akan dilanjutkan dan justru ditingkatkan,” kata Siti Atikoh tegas di hadapan para caleg pengusung di Cianjur, Senin (4/12/2023).
Lebih lanjut, Siti Atikoh membuat klarifikasi terkait hoaks beasiswa yang katanya akan dihapus kalau Ganjar-Mahfud jadi presiden. Ibunda Alam Ganjar ini justru menegaskan akan memperbanyak beasiswa jika Ganjar -Mahfud jadi presiden.
“Beasiswa bagi anak justru akan bertambah. Termasuk keberpihakan pada pesantren dan guru ngaji, guru agama apapun. Itu semua sudah diterapkan di Jateng,” kata Atikoh.
Dalam kesempatan ini, Siti Atikoh benar-benar memberantas kabar miring tentang Ganjar-Mahfud yang beredar di tengah masyarakat. Dalam kampanye pertamanya di Jawa Barat dan Jawa Tengah, Siti Atikoh mengenalkan visi misi serta program Ganjar-Mahfud kala menjadi presiden dan wakil presiden 2024 mendatang.
Tidak hanya Siti Atikoh, Alam Ganjar, Yenny Wahid, dan Sandiaga Uno pun mulai ikut turun kampanye untuk memberantas hoaks dan memperkenalkan rakyat kepada Ganjar-Mahfud. Ini merupakan salah satu strategi dari TPN Ganjar-Mahfud.
“Saat ini kita sudah mulai kampanye, Mas Ganjar makanya sudah berjalan sekarang, Pak Mahfud juga, Bu Atikoh juga, kemarin sudah minta Mas Alam Ganjar juga bertemu generasi muda untuk menggali bagaimana masukan-masukannya, dan juga Bu Yenny, Mas Sandi dan semua juga," kata Arsjad Rasjid.
“Karena ini waktu memang sempit tapi kami ingin rakyat Indonesia mengenal lebih dalam Mas Ganjar dan Prof. Mahfud, dan juga informasi mengenai gagasan-gagasan dan juga program dari Mas Ganjar dan Prof Mahfud, bahwa yang penting di sini bukan untuk Mas Ganjar tapi untuk rakyat Indonesia," tandasnya.
Lihat Juga: Diduga Tak Terima Jagoannya Kalah di Pilkada Parepare, Antarpendukung Saling Lempar Batu
“Kalau Paslon Ganjar-Mahfud jadi, sembako murah ditiadakan. Tidak. Pasti akan dilanjutkan dan justru ditingkatkan,” kata Siti Atikoh tegas di hadapan para caleg pengusung di Cianjur, Senin (4/12/2023).
Lebih lanjut, Siti Atikoh membuat klarifikasi terkait hoaks beasiswa yang katanya akan dihapus kalau Ganjar-Mahfud jadi presiden. Ibunda Alam Ganjar ini justru menegaskan akan memperbanyak beasiswa jika Ganjar -Mahfud jadi presiden.
“Beasiswa bagi anak justru akan bertambah. Termasuk keberpihakan pada pesantren dan guru ngaji, guru agama apapun. Itu semua sudah diterapkan di Jateng,” kata Atikoh.
Dalam kesempatan ini, Siti Atikoh benar-benar memberantas kabar miring tentang Ganjar-Mahfud yang beredar di tengah masyarakat. Dalam kampanye pertamanya di Jawa Barat dan Jawa Tengah, Siti Atikoh mengenalkan visi misi serta program Ganjar-Mahfud kala menjadi presiden dan wakil presiden 2024 mendatang.
Tidak hanya Siti Atikoh, Alam Ganjar, Yenny Wahid, dan Sandiaga Uno pun mulai ikut turun kampanye untuk memberantas hoaks dan memperkenalkan rakyat kepada Ganjar-Mahfud. Ini merupakan salah satu strategi dari TPN Ganjar-Mahfud.
“Saat ini kita sudah mulai kampanye, Mas Ganjar makanya sudah berjalan sekarang, Pak Mahfud juga, Bu Atikoh juga, kemarin sudah minta Mas Alam Ganjar juga bertemu generasi muda untuk menggali bagaimana masukan-masukannya, dan juga Bu Yenny, Mas Sandi dan semua juga," kata Arsjad Rasjid.
“Karena ini waktu memang sempit tapi kami ingin rakyat Indonesia mengenal lebih dalam Mas Ganjar dan Prof. Mahfud, dan juga informasi mengenai gagasan-gagasan dan juga program dari Mas Ganjar dan Prof Mahfud, bahwa yang penting di sini bukan untuk Mas Ganjar tapi untuk rakyat Indonesia," tandasnya.
Lihat Juga: Diduga Tak Terima Jagoannya Kalah di Pilkada Parepare, Antarpendukung Saling Lempar Batu
(maf)