Prabowo Didukung 34,7% Massa Demokrat, Anies Dipilih 45,2% Pemilih PAN
loading...
A
A
A
JAKARTA - Survei Indonesia Political Opinion (IPO) mendapati temuan menarik terkait dukungan basis massa parpol dengan pilihan capres yang tidak linier pada Pilpres 2024 . Banyak pemilih justru mendukung capres yang bukan atau tidak didukung parpol yang mereka pilih.
Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah mengatakan, dalam survei ditanyakan pula dukungan basis massa partai politik kepada masing-masing kandidat capres. Menurut dia, hasilnya cukup menarik karena pilihan yang tidak linier antara parpol dengan capres ternyata cukup besar, kendati mayoritas mengarah ke Prabowo.
"Sebaran partai politik yang ada di parlemen saat ini, kira-kira akan ke mana saja. Hasilnya, hampir semua parpol mengarah pada Prabowo Subianto," ujar Dedi.
Dari data terbaru survei IPO, ada enam partai politik yang mayoritas konstituennya mendukung Prabowo Subianto. Gerindra dengan basis sebaran pemilih potensial sebesar 66,4 persen, PKB 43,8 persen, Golkar 41,5 persen, Partai Nasdem 39,8 persen, PPP 37,5 persen, dan Partai Demokrat sebesar 34,7 persen.
Anies Baswedan mendapat dukungan pemilih dari PKS dengan sebaran basis pemilih 47 persen. Yang mengejutkan Anies mendapatkan dukungan mayoritas dari basis konstituen PAN sebesar 45,2 persen. Sementara Ganjar Pranowo mayoritas didukung oleh basis pemilih PDIP sebesar 58,4 persen.
Survei IPO digelar pada 5-13 Juni 2023 terhadap 1.200 responden yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,9%, dengan tingkat akurasi data 95%. Untuk menguji validitas responden, IPO melakukan spotcheck pada 15% dari total populasi sample.
Lihat Juga: Pilpres 2024 Berseberangan Kini Diusung Jadi Cagub Sulteng, Ahmad Ali: Hanya Prabowo yang Tahu
Direktur Eksekutif IPO Dedi Kurnia Syah mengatakan, dalam survei ditanyakan pula dukungan basis massa partai politik kepada masing-masing kandidat capres. Menurut dia, hasilnya cukup menarik karena pilihan yang tidak linier antara parpol dengan capres ternyata cukup besar, kendati mayoritas mengarah ke Prabowo.
"Sebaran partai politik yang ada di parlemen saat ini, kira-kira akan ke mana saja. Hasilnya, hampir semua parpol mengarah pada Prabowo Subianto," ujar Dedi.
Dari data terbaru survei IPO, ada enam partai politik yang mayoritas konstituennya mendukung Prabowo Subianto. Gerindra dengan basis sebaran pemilih potensial sebesar 66,4 persen, PKB 43,8 persen, Golkar 41,5 persen, Partai Nasdem 39,8 persen, PPP 37,5 persen, dan Partai Demokrat sebesar 34,7 persen.
Anies Baswedan mendapat dukungan pemilih dari PKS dengan sebaran basis pemilih 47 persen. Yang mengejutkan Anies mendapatkan dukungan mayoritas dari basis konstituen PAN sebesar 45,2 persen. Sementara Ganjar Pranowo mayoritas didukung oleh basis pemilih PDIP sebesar 58,4 persen.
Survei IPO digelar pada 5-13 Juni 2023 terhadap 1.200 responden yang dipilih dengan metode multistage random sampling. Metode ini memiliki pengukuran kesalahan (margin of error) 2,9%, dengan tingkat akurasi data 95%. Untuk menguji validitas responden, IPO melakukan spotcheck pada 15% dari total populasi sample.
Lihat Juga: Pilpres 2024 Berseberangan Kini Diusung Jadi Cagub Sulteng, Ahmad Ali: Hanya Prabowo yang Tahu
(muh)