Momen Grafolog Cirebon Ungkap Kepribadian Ganjar melalui Coretan Tangan

Sabtu, 03 Juni 2023 - 21:39 WIB
loading...
Momen Grafolog Cirebon...
Bakal capres Ganjar Pranowo bertemu dengan anak-anak muda di Kota Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023) sore. FOTO/MPI/FELLDY UTAMA
A A A
CIREBON - Ada yang menarik saat bakal calon presiden (capres) Ganjar Pranowo bertemu dengan anak-anak muda di Kota Cirebon, Jawa Barat, Sabtu (3/6/2023) sore. Kepribadian Ganjar diterawang oleh seorang grafolog berdasarkan coretannya di atas kaus.

Awalnya, saat bertemu dengan anak-anak Gen Z Cirebon, Ganjar diminta melukis di atas sebuah kaus warna putih bermotif dengan cat warna. Gubernur Jawa Tengah itu pun lalu mengambil kuas dan mencoretkan warna-warna ke atas kaus yang telah disiapkan.

Saat melukis itu, salah seorang grafolog asal Cirebon, Choe Miracle meminta mencoba menganalisa kepribadian Ganjar dengan melihat setiap coretan. Untuk diketahui, grafolog adalah seseorang yang memiliki kemampuan mengidentifikasi kondisi psikologis maupun karakter dari seseorang melalui tulisan atau coretan tangan.



"Teknik narik kuas menunjukkan orang yang gesit," kata Choe sambil melihat Ganjar yang tengah melukis di kaus yang telah disiapkan.

Selanjutnya, Choe juga mencoba membaca kepribadian politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan menganalisa warna-warna yang dipilih. Dalam lukisan di kausnya, Ganjar memilih warna merah.

"Menunjukkan simbol teduh, cermat dan tenang," ujarnya.

Mendengar hasil analisa itu, Ganjar pun berkelakar jika hasil analisa yang disampaikan selalu menunjukkan hal-hal yang positif.

"Bagus semua nih, kok nggak ada yang jelek nih?" Tanya Ganjar kepada Choe yang langsung disambut gelak tawa anak-anak muda yang hadir di lokasi.


Ruang Generasi Muda Harus Diperbanyak

Dalam kesempatan itu, Ganjar Pranowo mendorong ke depan harus banyak ruang-ruang yang diberikan pemerintah kepada generasi Z atau generasi milenial dalam mengekspresikan minat dan bakatnya. Ganjar melihat kehidupan generasi muda tak terlepas dari kreatif dan inovatif.

"Sehingga sebenarnya ruang-ruang harus lebih banyak diberikan seperti creative hub, akses yang diberikan pemerintah," kata Ganjar.

Dari hasil perbincanganya dengan kelompok milenial se-Kota Cirebon, Ganjar melihat banyak dari mereka senang untuk mengekspresikan apa yang menjadi bagian dari pikiran dan harapannya. "Tentu saja media-media yang dia gunakan benar-benar menunjukkan anak di zamannya," ujarnya.

Gubernur Jawa Tengah itu menekankan kembali tentang pentingnya ada pendampingan dan akses yang luas untuk mereka benar-benar bisa tumbuh.

"Yang ada di pikiran anak-anak muda itu adalah 'saya bisa menulis lagu, saya bisa main musik'. Lalu bagaimana cara saya bisa mempromosikannya? Nah disitulah kemudian kita bisa mendalami apa kira-kira fasilitas yang bisa diberikan," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.1124 seconds (0.1#10.140)