Rapimnas Gerakan Pemuda Ka'bah Usulkan Sandiaga Dampingi Ganjar di Pilpres 2024

Kamis, 01 Juni 2023 - 01:26 WIB
loading...
Rapimnas Gerakan Pemuda...
Gerakan Pemuda Kabah (GPK) mengusulkan Menparekraf Sandiaga Uno mendampingi Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024. Foto/MPI
A A A
JAKARTA - Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) selesai melakukan Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas). Dalam kesempatan itu, mereka mengusulkan Menparekraf Sandiaga Uno mendampingi Ganjar Pranowo sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

"Kami titip satu hal, kami berharap, GPK sudah Rapimnas, hampir semua satu suara, kebetulan menteri hadir di sini, kami mengusulkan, pak Sandiaga mendampingi Pak Ganjar," ujar PLT Ketua Umum GPK Imam Fauzan Amir Uskara di Hotel Redtop, Jakarta Pusat, Rabu (31/5/2023).

Kendati demikian, Imam memberikan catatan bahwa Sandiaga harus memiliki Kartu Tanda Anggota (KTA) PPP terlebih dahulu. Jika Sandiaga masih pikir-pikir pakai jas hijau, katanya, setidaknya bisa menggunakan jaket GPK dulu.

"Tapi ada catatannya, Bang Sandi harus ber KTA PPP. Kalau Bang Sandi masih berpikir-pakir pakai jas hijau, setidaknya Bang Sandi bisa pakai jaket GPK hari ini," paparnya.

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyebut konsep Islam Rahmatan Lil Alamin mampu membawa demokrasi Indonesia ke arah yang lebih maju.

Hal tersebut dikatakan Sandi saat mengikuti Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) Gerakan Pemuda Ka'bah (GPK) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Hotel Redtop, Jakarta Pusat.

"Saya yakin dalam konsep Islam yang Rahmatan Lil Alamin, demokrasi ini akan bisa membawa kita menuju negara yang maju. Karena, kesempatannya hanya 15 tahun," ujar Sandi di lokasi, Rabu (31/5/2023).

Kendati demikian, kata Sandi, baik GPK maupun masyarakat perlu bersama-sama mewujudkan demokrasi yang adil dan sejahtera tersebut.

"Kita juga sama-sama harus mewujudkan demokrasi yang akan membawa Indonesia ke negara sejahtera dan makmur," paparnya.

Di akhir sambutannya itu, Sandiaga sempat meminta para kader GPK untuk mengingat tiga G Plus satu. “Saya titipkan tiga G kalau mau percepat pembangunan kita harus gercep, geber, gaspol. Garap semua potensi,” terangnya.



Sebelum diakhiri, Sandiaga kembali bertanya kepada kader GPK, “G terakhir apa?,” tanya Sandi. “Ganjar-Sandi,” jawab kader GPK diiringi riuh isi ruangan.
(kri)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Baca Berita Terkait Lainnya
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
read/ rendering in 0.2636 seconds (0.1#10.140)