Gelontorkan Rp1.000 Triliun, Jokowi Minta Masyarakat Awasi Pembangunan di Papua

Selasa, 21 Maret 2023 - 12:27 WIB
loading...
Gelontorkan Rp1.000...
Presiden Jokowi saat meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH) yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (21/3/2023). FOTO/TANGKAPAN LAYAR YOUTUBE SETPRES
A A A
JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta masyarakat Papua memperhatikan dan mengawasi proses pembangunan di daerahnya agar tidak dikorupsi. Sebab, anggaran yang telah digelontorkan pemerintah untuk pembangunan di Papua dari 2014 sampai 2022 mencapai Rp1.036 triliun.

"Dan itu pembangunan-pembangunan yang ada di sini dari 2014 sampe 2022 ini hati-hati. anggaran yang keluar dari pusat, provinsi, kabupaten dan kota telah keluar Rp1.036 triliun. Uang ini uang yang sangat besar sekali," kata Jokowi saat meresmikan Papua Youth Creative Hub (PYCH) yang disiarkan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (21/3/2023).

Jokowi meminta kepada masyarakat di tanah Papua untuk mengawasi, mengawal, dan mengamati anggaran pembangunan yang sangat besar itu agar tidak disalahgunakan.

Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Papua Youth Creative Hub di Jayapura

"Jangan sampai belok ke mana-mana nanti tidak akan jadi barang. Hati-hati mengenai ini. Karena korupsi menjadi momok semua provinsi dalam rangka pembangunan di daerah-daerah kita. Sekali lagi saya minta diawasi, dikawal terus dilihat betul karena duitnya gede sekali yang ada di tanah Papua," kata Jokowi.

Presiden menginginkan pembangunan di Indonesia tidak hanya terfokus di Pulau Jawa, tapi di pulau lainnya, termasuk Papua.

"Jadi sekali lagi ingin saya sampaikan pembangunan Indonesia sekarang bukan Jawasentris tapi Indonesiasentris. Dan tanah Papua menjadi prioritas dari pembangunan yang kita lakukan," katanya.

Jokowi kemudian merinci pembangunan infrastruktur yang telah dibangun di Papua, antara lain Trans-Papua, jalan perbatasan, jembatan hingga bandara dan pembangunan lintas batas.

"Coba mari kita liat dimulai dari infrastruktur. Jalan Trans-Papua 3.462 km telah kita bangun di tanah Papua. Jalan di perbatasan 1.098 km telah dibangun di tanah Papua. Jembatan Youtefa 1,3 km ada di Jayapura. Bandara Domine Eduard Osok di Sorong juga kita perbaiki terminalnya, bandara di Wamena kita bangun Jayawijaya. Kemudian juga pembangunan lintas batas di 3 lokasi," katanya.
(abd)
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Lanjut Baca Berita Terkait Lainnya
Berita Terkait
Menag Tolak Tegas Praktik...
Menag Tolak Tegas Praktik Suap dalam Promosi Jabatan
Jokowi Bersedia Jadi...
Jokowi Bersedia Jadi Dewan Pembina Rampai Nusantara
Daftar 10 Orang Terima...
Daftar 10 Orang Terima Cuan Rp515 Miliar dari Kasus Korupsi Impor Gula
Sudah Benarkah Arah...
Sudah Benarkah Arah Pemberantasan Korupsi di Indonesia?
Kejagung Bakal Periksa...
Kejagung Bakal Periksa Ahok soal Dugaan Korupsi Pertamina, PDIP Ungkap Ada Kejanggalan
Feri Amsari: Kasus Korupsi...
Feri Amsari: Kasus Korupsi Pertamina Tanggung Jawab Direksi hingga Menteri BUMN
Kasus Korupsi LPEI,...
Kasus Korupsi LPEI, KPK Bongkar Kode Uang Zakat 2,5-5 Persen untuk Direksi
KPU Beberkan Anggaran...
KPU Beberkan Anggaran Pelaksanaan PSU Paling Banyak di Wilayah Papua
Ini 3 Cuitan Kritik...
Ini 3 Cuitan Kritik Fiersa Besari Sebelum Musibah Puncak Cartenz Papua
Rekomendasi
Moodys Bunyikan Alarm...
Moody's Bunyikan Alarm Peringatan Kesehatan Fiskal AS
Pemudik Bisa Istirahat...
Pemudik Bisa Istirahat dan Isi Energi Gratis di SPKLU PLN dengan Extrajoss Ultimate
9 Orang Akan Dideportasi...
9 Orang Akan Dideportasi AS karena Bela Palestina
Berita Terkini
Contoh Ucapan Nyepi...
Contoh Ucapan Nyepi 2025 untuk Teman Kantor yang Menyentuh
24 menit yang lalu
BSI Serahkan Zakat Rp787,5...
BSI Serahkan Zakat Rp787,5 Miliar dalam Empat Tahun
44 menit yang lalu
Tol Japek Arah Cikampek...
Tol Japek Arah Cikampek Padat, Rest Area KM 57 Berlakukan Buka-Tutup Siang Ini
47 menit yang lalu
Kapolri: Pemudik dengan...
Kapolri: Pemudik dengan Pesawat Meningkat 4,9 persen Dibanding 2024
1 jam yang lalu
3 Fakta Novi Helmy Prasetya...
3 Fakta Novi Helmy Prasetya Diproses Mundur dari TNI setelah Jadi Dirut Bulog
1 jam yang lalu
One Way Lokal GT Kalikangkung...
One Way Lokal GT Kalikangkung Dihentikan, Dialihkan ke KM 428 Jangli hingga 442 Bawen
2 jam yang lalu
Infografis
Burung Elang Langka...
Burung Elang Langka yang Lama Hilang Terlihat Kembali di Papua
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved