Turnamen Tenis Pemasyarakatan Open 2023, Ini Pesan Wamenkumham
loading...
A
A
A
TANGERANG - Ditjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM ( Kemenkumham ) menggelar turnamen tenis Pemasyarakatan Open 2023. Kegiatan ini bertujuan agar para pegawai tetap bugar dan fit serta menumbuhkan bibit-bibit atlet yang handal.
Khusus untuk tenis digelar tiga turnamen dalam satu tahun. Agenda pertama Januari 2023 lewat Imigrasi Open, Pemasyarakatan Open 2023, dan terakhir adalah hari ulang tahun Kemenkumham.
“Khusus untuk ajang Pemasyarakatan Open ini seharusnya dilaksanakan April. Namun karena bertepatan dengan bulan puasa maka kegiatannya kita majukan di bulan Maret ini,” kata Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej di lapangan Padang Golf Moderland, Kota Tangerang, Minggu (19/3/2023).
Turnamen ini dibagi dalam dua kategori. Pertama, kategori prestasi. Dalam kategori ini peserta diambil dari seluruh kanwil. Atlet-atlet berprestasi dari Pemasyarakatan ini nantinya akan mewakili Kemenkumham jika ada pertandingan antarlembaga atau BUMN.
“Ini adalah salah satu langkah Pemasyarakatan dalam memperkenalkan tenis kepada masyarakat luas. Selain itu sebagai aparatur sipil negara, kami juga sering mengikuti ajang olahraga di tingkat kementerian maupun lembaga negara lainnya. Maka bibit-bibit yang kami dapat dari turnamen internal ini, kami kirimkan untuk mengikuti pertandingan-pertandingan tersebut,” tuturnya.
Sedangkan kategori kedua yakni sinergi. Dalam kategori ini peserta diambil dari para mitra Pemasyarakatan. “Tujuan turnamen ini lebih mempererat sinergi dengan lembaga-lembaga tersebut,” tutur pria yang akrab dipanggil Edi ini.
Sekjen Ditjen Pemasyarakatan Heni Yuwono mengatakan hari ini adalah hari terakhir rangkaian kegiatan Hari Bhakti Pemasyarakatan. “Setelah rangkaian kegiatan olahraga ini, kami juga akan mengadakan kegiatan bakti sosial, pembagian sembako, tabor bunga di makan pahlawan dan nanti pada 4 Mei 2023 akan diadakan penutupan rangkaian acara dengan mengadakan upacara bendera,” ujarnya.
Khusus untuk tenis digelar tiga turnamen dalam satu tahun. Agenda pertama Januari 2023 lewat Imigrasi Open, Pemasyarakatan Open 2023, dan terakhir adalah hari ulang tahun Kemenkumham.
“Khusus untuk ajang Pemasyarakatan Open ini seharusnya dilaksanakan April. Namun karena bertepatan dengan bulan puasa maka kegiatannya kita majukan di bulan Maret ini,” kata Wamenkumham Edward Omar Sharif Hiariej di lapangan Padang Golf Moderland, Kota Tangerang, Minggu (19/3/2023).
Turnamen ini dibagi dalam dua kategori. Pertama, kategori prestasi. Dalam kategori ini peserta diambil dari seluruh kanwil. Atlet-atlet berprestasi dari Pemasyarakatan ini nantinya akan mewakili Kemenkumham jika ada pertandingan antarlembaga atau BUMN.
“Ini adalah salah satu langkah Pemasyarakatan dalam memperkenalkan tenis kepada masyarakat luas. Selain itu sebagai aparatur sipil negara, kami juga sering mengikuti ajang olahraga di tingkat kementerian maupun lembaga negara lainnya. Maka bibit-bibit yang kami dapat dari turnamen internal ini, kami kirimkan untuk mengikuti pertandingan-pertandingan tersebut,” tuturnya.
Sedangkan kategori kedua yakni sinergi. Dalam kategori ini peserta diambil dari para mitra Pemasyarakatan. “Tujuan turnamen ini lebih mempererat sinergi dengan lembaga-lembaga tersebut,” tutur pria yang akrab dipanggil Edi ini.
Sekjen Ditjen Pemasyarakatan Heni Yuwono mengatakan hari ini adalah hari terakhir rangkaian kegiatan Hari Bhakti Pemasyarakatan. “Setelah rangkaian kegiatan olahraga ini, kami juga akan mengadakan kegiatan bakti sosial, pembagian sembako, tabor bunga di makan pahlawan dan nanti pada 4 Mei 2023 akan diadakan penutupan rangkaian acara dengan mengadakan upacara bendera,” ujarnya.
(poe)