Tantangan Partai Din Syamsuddin Dinilai Tidak Mudah
Sabtu, 12 Maret 2022 - 06:17 WIB
JAKARTA - Tantangan yang akan dihadapi partai besutan Din Syamsuddin yakni Partai Pelita dinilai tidak mudah. Namun, kehadiran Partai Pelita yang didirikan Din Syamsuddin itu dinilai perlu dihargai.
“Tantangan partai baru tidaklah mudah, selain harus bisa bersaing dengan partai-partai yang sudah ada, namun juga harus mampu meyakinkan rakyat,” kata Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin kepada SINDOnews, Sabtu (12/3/2022).
Menurut Ujang, tantangan utama bagi Partai Pelita adalah bisa lolos menjadi peserta pemilu. “Artinya harus bisa lolos verifikasi KPU,” imbuhnya.
Dia menilai langkah Din Syamsuddin mendirikan Partai Pelita perlu dihargai karena masyarakat menjadi banyak pilihan dengan kehadiran partai baru. ”Mungkin sebagai ikhtiar perjuangan politik agar bisa berpartisipasi membangun bangsa,” katanya.
Diketahui, Din Syamsuddin yang merupakan Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawarahan Partai (MPP) Pelita. Sebelum mendirikan Partai Pelita, Din Syamsuddin dikenal sebagai salah satu presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) bersama sejumlah tokoh lain seperti Rochmat Wahab dan Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.
“Tantangan partai baru tidaklah mudah, selain harus bisa bersaing dengan partai-partai yang sudah ada, namun juga harus mampu meyakinkan rakyat,” kata Pengamat Politik Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin kepada SINDOnews, Sabtu (12/3/2022).
Menurut Ujang, tantangan utama bagi Partai Pelita adalah bisa lolos menjadi peserta pemilu. “Artinya harus bisa lolos verifikasi KPU,” imbuhnya.
Dia menilai langkah Din Syamsuddin mendirikan Partai Pelita perlu dihargai karena masyarakat menjadi banyak pilihan dengan kehadiran partai baru. ”Mungkin sebagai ikhtiar perjuangan politik agar bisa berpartisipasi membangun bangsa,” katanya.
Diketahui, Din Syamsuddin yang merupakan Mantan Ketua Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah menjabat sebagai Ketua Majelis Permusyawarahan Partai (MPP) Pelita. Sebelum mendirikan Partai Pelita, Din Syamsuddin dikenal sebagai salah satu presidium Koalisi Aksi Menyelamatkan Indonesia (KAMI) bersama sejumlah tokoh lain seperti Rochmat Wahab dan Mantan Panglima TNI Gatot Nurmantyo.
(rca)
tulis komentar anda