Kiprah Transformatif SMK N 6 Yogyakarta Penuhi Kebutuhan Industri
Kamis, 10 Februari 2022 - 13:01 WIB
“Pada kesempatan ini kami ingin menggunakan skema pemadanan dukungan untuk mengembangkan jasa perhotelan. Kami akan mengembangkan hotel training center setara dengan hotel komersial sehingga betul-betul akan terbangun budaya industri di sekolah,” kata Wiwik.
Salah satu keunggulan dari SMKN 6 Yogyakarta sendiri adalah teaching factory bidang kuliner. Oleh sebab itu, dengan dukungan kompetensi kuliner yang sudah optimal, maka perhotelan akan dijadikan sebagai magnet, baik sebagai hotel training center maupun sebagai hotel komersial untuk peningkatan mutu layanan pada masyarakat.
Dalam hal ini, SMKN 6 Yogyakarta telah memiliki mitra industri yang kuat, yaitu PT Metropolitan Golden Management (MGM) – Horison Hotels Group. Direktur Operasional PT MGM – Horison Hotels Group, Basari Bachri, mengatakan bahwa alasan pihaknya memilih bermitra dengan SMKN 6 Yogyakarta adalah karena percaya akan kualitas dari pola pembelajaran yang dilaksanakan di sana.
Pola pembelajaran yang diterapkan, menurutnya, relevan dengan perkembangan industri. Sementara kerja sama yang dibangun bersama SMKN 6 melalui kelas industri sudah mencakup kriteria link and match 8+i dari mulai penyusunan kurikulum bersama hingga perekrutan.
“Kelas Industri Horison menerapkan kerja sama dalam hal 8+ i, sampai pada tahap penyerapan lulusan dengan pola PKL satu tahun menerapkan kurikulum yang sudah diselaraskan,” ucap Basari.
Basari juga menyambut baik hadirnya Program SMK PK Skema Pemadanan Dukungan dari Kemendikbudristek yang secara intensif melibatkan industri dengan pola kemitraan terukur. “Kami mendukung penuh pelaksanaan program SMK Pusat Keunggulan, Ditjen Pendidikan Vokasi. Karena, program ini benar-benar sangat valuable bagi kami di industri, utamanya dalam menyediakan sarana untuk menyediakan talenta-talenta unggul. Kami berharap melalui program SMK Pusat Keunggulan kolaborasi kami dengan SMK akan semakin kuat, tidak hanya dengan SMKN 6, melainkan dengan SMK-SMK lainnya,” paparnya.
Sebelumnya Kemendikbudristek telah menyiapkan anggaran senilai kurang lebih Rp750 miliar khusus untuk Program SMK PK Skema Pemadanan Dukungan. Dalam program ini, Kemendikbudristek akan memadankan investasi industri 1:1 untuk penguatan pembelajaran serta sarana dan prasarana SMK. Adapun dana investasi dari industri digunakan minimal untuk penyelarasan kurikulum, penyediaan praktisi industri, dan penguatan sarana prasarana untuk teaching factory.
Saat ini industri yang ingin bergabung pada Program SMK PK Skema Pemadanan Dukungan sudah bisa melakukan pembuatan akun melalui laman pendaftaran https://smk.kemdikbud.go.id/smkpk. Melihat antusiasme industri yang cukup baik, Kemendikbudristek memperpanjang proses pendaftaran industri sampai tanggal 19 Februari 2022. Setelah itu, industri akan menentukan pilihan calon SMK PK yang akan menjadi mitranya. CM
Salah satu keunggulan dari SMKN 6 Yogyakarta sendiri adalah teaching factory bidang kuliner. Oleh sebab itu, dengan dukungan kompetensi kuliner yang sudah optimal, maka perhotelan akan dijadikan sebagai magnet, baik sebagai hotel training center maupun sebagai hotel komersial untuk peningkatan mutu layanan pada masyarakat.
Dalam hal ini, SMKN 6 Yogyakarta telah memiliki mitra industri yang kuat, yaitu PT Metropolitan Golden Management (MGM) – Horison Hotels Group. Direktur Operasional PT MGM – Horison Hotels Group, Basari Bachri, mengatakan bahwa alasan pihaknya memilih bermitra dengan SMKN 6 Yogyakarta adalah karena percaya akan kualitas dari pola pembelajaran yang dilaksanakan di sana.
Pola pembelajaran yang diterapkan, menurutnya, relevan dengan perkembangan industri. Sementara kerja sama yang dibangun bersama SMKN 6 melalui kelas industri sudah mencakup kriteria link and match 8+i dari mulai penyusunan kurikulum bersama hingga perekrutan.
“Kelas Industri Horison menerapkan kerja sama dalam hal 8+ i, sampai pada tahap penyerapan lulusan dengan pola PKL satu tahun menerapkan kurikulum yang sudah diselaraskan,” ucap Basari.
Basari juga menyambut baik hadirnya Program SMK PK Skema Pemadanan Dukungan dari Kemendikbudristek yang secara intensif melibatkan industri dengan pola kemitraan terukur. “Kami mendukung penuh pelaksanaan program SMK Pusat Keunggulan, Ditjen Pendidikan Vokasi. Karena, program ini benar-benar sangat valuable bagi kami di industri, utamanya dalam menyediakan sarana untuk menyediakan talenta-talenta unggul. Kami berharap melalui program SMK Pusat Keunggulan kolaborasi kami dengan SMK akan semakin kuat, tidak hanya dengan SMKN 6, melainkan dengan SMK-SMK lainnya,” paparnya.
Sebelumnya Kemendikbudristek telah menyiapkan anggaran senilai kurang lebih Rp750 miliar khusus untuk Program SMK PK Skema Pemadanan Dukungan. Dalam program ini, Kemendikbudristek akan memadankan investasi industri 1:1 untuk penguatan pembelajaran serta sarana dan prasarana SMK. Adapun dana investasi dari industri digunakan minimal untuk penyelarasan kurikulum, penyediaan praktisi industri, dan penguatan sarana prasarana untuk teaching factory.
Saat ini industri yang ingin bergabung pada Program SMK PK Skema Pemadanan Dukungan sudah bisa melakukan pembuatan akun melalui laman pendaftaran https://smk.kemdikbud.go.id/smkpk. Melihat antusiasme industri yang cukup baik, Kemendikbudristek memperpanjang proses pendaftaran industri sampai tanggal 19 Februari 2022. Setelah itu, industri akan menentukan pilihan calon SMK PK yang akan menjadi mitranya. CM
(ars)
tulis komentar anda