Luhut: Jangan Gosipin Omicron
Senin, 20 Desember 2021 - 18:24 WIB
JAKARTA - Menko Bidang Kemaritiman dan Investasi (Marves) Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, pemerintah hingga kini masih terus memperbaharui data dan informasi terkait varian Covid-19 Omicron . Karena itulah Luhut meminta masyarakat tidak terus bergosip terkait virus jenis ini.
Baca Juga: Omicron
Baca juga: Menkes Sebut 3 Kasus Varian Omicron di Indonesia dari Imported Case
Luhut berujar, hasil penelitian menunjukkan varian Omicron lebih cepat menyebar meski kemungkinan tingkat keparahannya lebih ringan. Tetapi ini berisiko meningkatkan keterisian perawatan di rumah sakit sebagaimana terjadi di Inggris.
"Itu juga sangat berbahaya, dapat juga orang meninggal karena tak dapat perawatan," jelas dia.
Berita baiknya kata Luhut, sampai saat ini tingkat kematian karena Omicron masih rendah. Tadi malam Luhut mendapat berita dari Amerika Serikat, varian Omicron ini tidak boleh dikesampigkan karena bisa juga meningkatkan kematian.
"Oleh karena itu saya titip kepada media dan masyarakat kita jangan bergosip ria dengan ini, dengarkan saja penjelasan resmi dari pemerintah penjelasan resmi dari Kemenkes, kantor Pak Airlangga, atau kantor saya," ucapnya.
"Jangan sampai ini menimbulkan kepanikan, tidak perlu dibuat panik karena kesiapan kita jauh lebih bagus dari (waktu sebelumnya)," tutup Luhut.
Baca Juga: Omicron
Baca juga: Menkes Sebut 3 Kasus Varian Omicron di Indonesia dari Imported Case
Luhut berujar, hasil penelitian menunjukkan varian Omicron lebih cepat menyebar meski kemungkinan tingkat keparahannya lebih ringan. Tetapi ini berisiko meningkatkan keterisian perawatan di rumah sakit sebagaimana terjadi di Inggris.
"Itu juga sangat berbahaya, dapat juga orang meninggal karena tak dapat perawatan," jelas dia.
Berita baiknya kata Luhut, sampai saat ini tingkat kematian karena Omicron masih rendah. Tadi malam Luhut mendapat berita dari Amerika Serikat, varian Omicron ini tidak boleh dikesampigkan karena bisa juga meningkatkan kematian.
"Oleh karena itu saya titip kepada media dan masyarakat kita jangan bergosip ria dengan ini, dengarkan saja penjelasan resmi dari pemerintah penjelasan resmi dari Kemenkes, kantor Pak Airlangga, atau kantor saya," ucapnya.
"Jangan sampai ini menimbulkan kepanikan, tidak perlu dibuat panik karena kesiapan kita jauh lebih bagus dari (waktu sebelumnya)," tutup Luhut.
(maf)
tulis komentar anda