Bantu UMKM, Sahabat Ganjar Beri Pelatihan Marketing Online kepada Perajin Tenun

Sabtu, 04 Desember 2021 - 22:19 WIB
Sahabat Ganjar memberikan pelatihan dan pembinaan kepada perajin di Desa Sukarara, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (4/12/2021). Foto/SINDOnews
JAKARTA - Pandemi Covid-19 berimbas juga pada perekonomian masyarakat, khususnya di bidang transaksi jual beli. Tidak hanya itu, pandemi juga membuat masyarakat enggan untuk belanja secara langsung. Saat ini, masyarakat merasa aman dan nyaman ketika belanja secara daring.

Melihat perkembangan situasi tersebut, Sahabat Ganjar melalui Program Penyuluhan Marketing Online memberikan pelatihan dan pembinaan kepada para perajin di Desa Sukarara, Kabupaten Lombok Tengah, Nusa Tenggara Barat, Sabtu (4/12/2021).

Program pelatihan marketing online yang dibagikan kepada perajin tenun Desa Sukarara oleh Sahabat Ganjar mulai dari cara mengunggah barang yang akan dijual, cara memilih foto yang menarik di e-commerce dan cara membuat akun online shop. Dengan memasarkan produk melalui internet, diharapkan cakupan untuk memasarkan produk tersebut bisa menjadi lebih luas.





”Kalau tidak mengikuti perkembangan teknologi saat ini, maka akan ketinggalan zaman. Penyuluhan ini sangat bermanfaat bagi kami, khususnya pelaku usaha kecil. Dengan begitu, maka penjualan tenun di Desa kami bisa dikenal oleh masyarakat luas” ujar Apin penjual kain tenun di Desa Sukarara.

Selain memberikan penjelasan tentang cara menghitung modal sehingga bisa memberikan harga yang pantas di online, Sahabat Ganjar juga memberikan bantuan berupa bahan kain untuk perajin. Sedangkan kepada penjual yang menyandang disabilitas, Sahabat Ganjar memberikan bantuan dalam bentuk modal. Mendapat bantuan dan pelatihan tersebut, para perajin Desa Sukarara terlihat sangat antusias menerima semua materi .



Hal ini, sesuai dengan program dari Ganjar Pranowo yang ingin mengangkat Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) agar mendapat perhatian lebih. “Dengan materi mengenai penyuluhan marketing online, diharapkan para penjual kain tenun di Desa Sukarara siap untuk berjualan secara daring dan produk dari desa ini bisa dikenal secara luas, ” ucap Ketua DPW Sahabat Ganjar NTB Benny Siagusman .

Setelah memberikan pelatihan marketing online kepada pengusaha kain tenun, Sahabat Ganjar berkesempatan bertemu dengan Tetua Adat Sasak di Desa Sade. Para relawan Sahabat Ganjar langsung disambut dengan Tari Peresean.

Peresean adalah pertarungan antara dua lelaki yang bersenjatakan tongkat rotan dan berperisai kulit kerbau yang tebal dan keras. Tradisi ini dilakukan oleh masyarakat suku Sasak, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Peresean termasuk dalam seni tari daerah Lombok.

Pada kesempatan yang sama, Sahabat Ganjar juga menggelar pemeriksaan kesehatan gratis untuk masyarakat yang berada di Desa Sade. “Semoga acara kunjungan Sahabat Ganjar ke Desa Sade memiliki tujuan yang sama yaitu mengawal Bapak Ganjar Pranowo untuk menjadi bapak nomor satu di Indonesia,” kata Humas DPP Sahabat Ganjar Indah CH.

Indah berharap acara yang digelar Sahabat Ganjar seluruh Indonesia dapat terus memperkuat ikatan silaturahmi. ”Acara yang diadakan Sahabat Ganjar ini selalu menerapkan protokol kesehatan dengan tetap menjaga jarak, menggunakan masker dan sering mencuci tangan,” ucapnya.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More