Baku Tembak di Papua, Polri: Drone Tangkap Gambar 5 Orang Bawa 3 Senpi Laras Panjang

Sabtu, 20 November 2021 - 08:34 WIB
Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan mengatakan, drone menangkap ada lima orang bawa tiga senjata api laras panjang dalam kontak tembak di Intan Jaya, Papua. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Polri mengungkapkan dari hasil penyisiran drone, ditemukan ada sejumlah orang yang membawa senjata api (senpi) ketika terjadi baku tembak antara personel TNI-Polri dengan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Sugapa, Intan Jaya, Papua.

"Ada lima orang membawa tiga pucuk senjata api laras panjang berjalan dan berkumpul di sekitar rumah hijau dekat honai di bawah tower Telkomsel Ilogay," kata Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Pol Ahmad Ramadhan, Jakarta, Jumat (19/11/2021).

Dalam hal ini, aparat sebenarnya sempat menangkap dua orang yakni OJ dan NT. Namun, keduanya dilepaskan lantaran Satgas Nemangkawi tak menemukan keterlibatan mereka di dalam KKB.





Menurut Ramadhan, dalam kontak senjata antara TNI-Polri dan KKB tersebut tidak menimbulkan korban jiwa. Saat ini, aparat masih terus melakukan pengejaran terhadap KKB itu. "Dalam kejadian tersebut kami laporkan tidak ada korban dari peristiwa kontak tembak tersebut," ucap Ramadhan.



Seperti diberitakan, aparat TNI-Polri kembali terlibat kontak tembak dengan KKB di wilayah Sugapa, Intan Jaya Papua, Kamis, 18 November 2021 pada pagi hingga siang hari.

Kepala Penerangan Kodam (Kapendam) XVII Letkol Arm Reza Nur Patria, membenarkan hal itu. Dia memastikan tak ada korban jiwa, baik dari pihak TNI maupun Polri dalam kejadian tersebut. "Telah terjadi kontak tembak antara Satgas TNI Polri dengan KST di Distrik Sugapa Kabupaten, Intan Jaya, Kamis 18 November 2021. Dalam kontak tembak tersebut tidak ada korban jiwa di pihak Satgas TNI Polri," ujar Reza.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More