Vaksinasi Nasional Covid-19 Masih Berjalan Sesuai Target
Jum'at, 05 November 2021 - 12:17 WIB
JAKARTA - Program nasional vaksinasi Covid-19 yang dilaksanakan sejak Januari 2021 berjalan sesuai target. Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengakui vaksinasi bagi masyarakat lanjut usia (lansia) perlu dipercepat.
“Sampai saat ini secara total sesuai dengan target, hanya pada lansia yang perlu dipercepat karena baru 40% mendapatkan dosis 1," ujar Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi , Jumat (5/11/2021).
Dia menjelaskan stok vaksin Covid-19 saat ini sekitar 40 juta dosis. Dia mengatakan sebanyak 253 juta dosis vaksin Covid-19 sudah didistribusikan. Adapun pemerintah menargetkan sebanyak 70 persen masyarakat telah divaksin pada akhir tahun 2021.
Target itu bisa tercapai jika dosis pertama sudah 80-85 % dan dosis kedua mencapai 60 %. "Artinya, kira-kira 300 juta dosis vaksin," ujar Siti Nadia.
Sementara itu, upaya pemerintah mendatangkan vaksin Covid-19 ke Tanah Air dengan sejumlah skema terus dilakukan. "Vaksin akan datang terus di bulan November dan Desember sampai jumlah 428 juta dosis," tuturnya.
Pemerintah juga terus berupaya meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19, terutama di sejumlah daerah yang tingkat vaksinasinya masih rendah. "Edukasi tentunya melibatkan tokoh agama dan adanya indikator vaksin pada penurunan level PPKM," pungkasnya.
Sekadar diketahui, sasaran vaksinasi Covid-19 di Indonesia sebanyak 208.265.720 orang. Terdiri dari tenaga kesehatan, lansia, petugas publik, masyarakat rentan dan masyarakat umum, serta anak usia 12-17 tahun.
Total vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 123 juta dosis berdasarkan data dashboard vaksinasi Covid-19 nasional melalui website vaksin.kemkes.go.id per Kamis 4 November 2021 pukul 18.00 WIB. Kemudian, dosis kedua telah mencapai 77 juta dosis.
“Sampai saat ini secara total sesuai dengan target, hanya pada lansia yang perlu dipercepat karena baru 40% mendapatkan dosis 1," ujar Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi , Jumat (5/11/2021).
Dia menjelaskan stok vaksin Covid-19 saat ini sekitar 40 juta dosis. Dia mengatakan sebanyak 253 juta dosis vaksin Covid-19 sudah didistribusikan. Adapun pemerintah menargetkan sebanyak 70 persen masyarakat telah divaksin pada akhir tahun 2021.
Target itu bisa tercapai jika dosis pertama sudah 80-85 % dan dosis kedua mencapai 60 %. "Artinya, kira-kira 300 juta dosis vaksin," ujar Siti Nadia.
Sementara itu, upaya pemerintah mendatangkan vaksin Covid-19 ke Tanah Air dengan sejumlah skema terus dilakukan. "Vaksin akan datang terus di bulan November dan Desember sampai jumlah 428 juta dosis," tuturnya.
Pemerintah juga terus berupaya meningkatkan cakupan vaksinasi Covid-19, terutama di sejumlah daerah yang tingkat vaksinasinya masih rendah. "Edukasi tentunya melibatkan tokoh agama dan adanya indikator vaksin pada penurunan level PPKM," pungkasnya.
Sekadar diketahui, sasaran vaksinasi Covid-19 di Indonesia sebanyak 208.265.720 orang. Terdiri dari tenaga kesehatan, lansia, petugas publik, masyarakat rentan dan masyarakat umum, serta anak usia 12-17 tahun.
Total vaksinasi dosis pertama sudah mencapai 123 juta dosis berdasarkan data dashboard vaksinasi Covid-19 nasional melalui website vaksin.kemkes.go.id per Kamis 4 November 2021 pukul 18.00 WIB. Kemudian, dosis kedua telah mencapai 77 juta dosis.
(rca)
tulis komentar anda