Daftar Panglima TNI di Era Reformasi: dari Widodo AS hingga Hadi Tjahjanto
Senin, 01 November 2021 - 17:32 WIB
Panglima TNI periode 28 Desember 2007–28 September 2010, Djoko Santoso lahir di Surakarta, 8 September 1952. Ia menempuh pendidikan militernya di Akademi Militer (Akmil) dan lulus pada 1975. Karir militernya bermula saat ia menjabat sebagai Komandan Peleton 1 Kompi Senapan A Yonif 121/Macan Kumbang. Setelahnya, ia menduduki jabatan sebagai ADC Pangdam I/Bukit Barisan, Wakil Komandan Yonif Linud 328/Kostrad, dan Wakil Kepala Staf Angkatan Darat. Djoko juga menyelesaikan pendidikannya pada jenjang S-1 dan S-2 Universitas Terbuka. Pada 10 Mei 2020, Djoko meninggal dunia di Jakarta karena terserang stroke.
5. Laksamana TNI Agus Suhartono (TNI Angkatan Laut)
Panglima TNI periode selanjutnya adalah Agus Suhartono, yang menjabat pada 28 September 2010 sampai 30 Agustus 2013. Sebelumnya, pria kelahiran Blitar, 25 Agustus 1955 itu menjabat sebagai Kepala Staf TNI AL pada November 2009 hingga September 2010. Agus menempuh pendidikan sekolahnya di Blitar. Lalu, melanjutkannya ke Akademi Angkatan Laut dan lulus pada 1978. Pendidikan lain yang juga ditempuhnya adalah di Sekolah Staf dan Komando TNI AL, Sesko TNI dan Lemhanas.
6. Jenderal TNI Moeldoko (TNI Angkatan Darat)
Moeldoko Ginting, lahir di Kediri pada 8 Juli 1957 dan merupakan anak bungsu dari 12 bersaudara. Moeldoko adalah alumnus Akademi Militer di tahun 1981, Universitas Terbuka pada tahun 2001 dan Universitas Indonesia di tahun 2014. Ia dipercaya menjadi Panglima TNI pada 30 Agustus 2013 sampai 8 Juli 2015. Moeldoko ditunjuk sebagai Kepala Staf Kepresidenan sejak 17 Januari 2018.
7. Jenderal TNI Gatot Nurmantyo (TNI Angkatan Darat)
Lihat Juga :
tulis komentar anda