Nabiel Makarim, Insinyur-Ekonom Lingkungan Berotak Cemerlang

Jum'at, 22 Oktober 2021 - 18:22 WIB
Nabiel Makarim dikenal sebagai teknokrat lingkungan yang banyak meninggalkan pemikiran dalam bentuk buku. Foto/Okezone
JAKARTA - Nabiel Makarim , Menteri Lingkungan Hidup masa Presiden Megawati Soekarnoputri meninggal di kediamannya, Pondok Kelapa, Jakarta Timur, Jumat (22/10/2021) siang.

Innalillahi wainna ilaihi rojiun. Telah berpulang Bapak Nabiel Makarim. Pimpinan dan seluruh jajaran KLHK turut berdukacita yang mendalam atas berpulangnya Bapak Nabiel Makarim,” kata Nunu Anugrah, Kepala Biro Humas Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK), Jumat (22/10/2021).



Nabiel merupakan teknokrat kelahiran Solo, 9 November 1945. Dia menghabiskan masa sekolah dari jenjang SD hingga SMA di Kota Solo. Dia hijrah setelah diterima kuliah di Institut Teknologi Bandung (ITB).



Tak lama di Bandung, Nabiel yang memang dikenal sebagai mahasiswa cemerlang secara akademis mendapatkan beasiswa untuk belajar di Australia pada 1974. Di Negeri Kanguru, Nabiel belajar menempuh Diploma Engineering Chemical (Dipl. Eng. Chem.) Swinburne College of Technology, Victoria, dengan tesis di bidang teknologi lingkungan hidup.

Sepuluh tahun kemudian, Nabiel ke AS untuk Master in Public Administration (MPA), Harvard University, Massachusetts, Amerika Serikat, dengan konsentrasi bidang studi International Trade. Di Harvard pula, Nabiel mengambil pendidikan non-degree di untuk bidang ekonomi dan politik.

Sejak 1990-an, Nabiel sudah aktif menduduki posisi sebagai Deputi Bidang Pengendalian Pencemaran, Badan Pengendalian Dampak Lingkungan atau BAPEDAL. Ia juga dipercaya sebagai Asisten Menteri Bidang Pengendalian Kerusakan Lingkungan, Kantor Menteri Negara Kependudukan dan Lingkungan Hidup. Sementara itu, dirinya didapuk menjadi Menteri Lingkungan Hidup pada tahun 2001 sampai 2004.



Selain aktivitas sebagai pejabat, Nabiel juga menjadi tenaga pendidik di program magister Universitas Indonesia. Bidang konsentrasi yang ia ampu adalah Ekonomi Lingkungan. Dalam perihal negosiasi dengan negara lain, Nabiel tercatat memiliki peran besar dalam negosiasi internasional dalam bidang pelestarian lingkungan hidup.

Semasa hidupnya, Nabiel telah menghasilkan banyak karya tulis yang diterbitkan oleh beberapa instansi seperti Lemhanas, Sekretariat Negara, United Nations Environment Programme (UNEP) dan Asian Development Bank (ADB). Tulisannya yang lain juga sudah banyak dimuat di media massa Tanah Air.
(muh)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More