Profil Dodi Reza Alex Noerdin yang Terjaring OTT KPK Miliki Segudang Prestasi
Sabtu, 16 Oktober 2021 - 07:31 WIB
JAKARTA - Tim Satuan Tugas (Satgas) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menggelar Operasi Tangkap Tangan (OTT) terhadap Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin pada Jumat, 15 Oktober 2021, malam.
Bupati Banyuasin periode 2017-2022 ini diduga kuat terlibat dalam kasus korupsi proyek pengadaan infrastruktur. Sebelum menjadi Bupati, pria kelahiran 1 November 1970 ini menjabat sebagai anggota DPR RI dua periode yakni 2009-2014 dan 2014-2016.
Anak pertama mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin ini, sejak muda dikenal sangat berprestasi. Bahkan, Dodi berhasil meraih beasiswa dari Depdikbud RI untuk mengikuti Program Pertukaran Pemuda antarnegara ke Kanada. Tidak hanya itu, Dodi juga meraih gelar Sarjana Ekonomi di Belgia dengan predikat Grande Distinction atau High Honor serta skripsinya juga meraih Banque Bruxelles Lambert Prize Award sebagai karya skripsi terbaik se-Belgia.
Prestasi moncer lainnya juga diukir Dodi saat melanjutkan kuliah S-2. Dia berhasil meraih predikat Magna Cum Laude hingga akhirnya mendapat beasiswa fellowship di Massachussets Institute of Technology (MIT), Cambridge, Massachusetts, USA pada 2010. Usai menyelesaikan kuliah S-2 nya, Dodi melanjutkan S-3 di Universitas Padjadjaran (Unpad) pada 2020 dengan meraih gelar Doktor di bidang Administrasi Publik.
Prestasi lainnya yang diukir Dodi yakni menjadi delegasi Indonesia dalam WTO Third Country Training Programme di Singapura pada 2010 dan 2011. Dodi Reza juga pernah berpartisipasi dalam Forum 100 Kepemimpinan Asia di Filipina 2008. Sebagai Anggota DPR RI, Dodi juga pernah memimpin Delegasi Parlemen RI di Annual Parliamentary Hearing pada Sidang Umum PBB 2013 di New York, Amerika Serikat.
Bahkan, saat menjabat sebagai Bupati Musi Banyuasin, Dodi dikenal sebagai pejabat yang banyak berbicara di dunia internasional. Membawa nama bangsa untuk memperjuangkan komoditas sawit Indonesia seperti pada Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim (COP) di Polandia 2019 dan di Madrid 2020.
Dodi juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah Sumsel 2008-2018. Dodi Reza yang kini menjabat sebagai Ketua Umum KADIN Sumatera Selatan untuk periode kedua 2020-2025 juga pernah menjabat Ketua Komite Tetap Kerja Sama Ekonomi Regional KADIN Indonesia.
Lihat Juga: KPK Verifikasi Laporan Dugaan Penyalahgunaan Dana Bansos Gubernur Kalteng Rp547,89 miliar
Bupati Banyuasin periode 2017-2022 ini diduga kuat terlibat dalam kasus korupsi proyek pengadaan infrastruktur. Sebelum menjadi Bupati, pria kelahiran 1 November 1970 ini menjabat sebagai anggota DPR RI dua periode yakni 2009-2014 dan 2014-2016.
Anak pertama mantan Gubernur Sumatera Selatan Alex Noerdin ini, sejak muda dikenal sangat berprestasi. Bahkan, Dodi berhasil meraih beasiswa dari Depdikbud RI untuk mengikuti Program Pertukaran Pemuda antarnegara ke Kanada. Tidak hanya itu, Dodi juga meraih gelar Sarjana Ekonomi di Belgia dengan predikat Grande Distinction atau High Honor serta skripsinya juga meraih Banque Bruxelles Lambert Prize Award sebagai karya skripsi terbaik se-Belgia.
Prestasi moncer lainnya juga diukir Dodi saat melanjutkan kuliah S-2. Dia berhasil meraih predikat Magna Cum Laude hingga akhirnya mendapat beasiswa fellowship di Massachussets Institute of Technology (MIT), Cambridge, Massachusetts, USA pada 2010. Usai menyelesaikan kuliah S-2 nya, Dodi melanjutkan S-3 di Universitas Padjadjaran (Unpad) pada 2020 dengan meraih gelar Doktor di bidang Administrasi Publik.
Prestasi lainnya yang diukir Dodi yakni menjadi delegasi Indonesia dalam WTO Third Country Training Programme di Singapura pada 2010 dan 2011. Dodi Reza juga pernah berpartisipasi dalam Forum 100 Kepemimpinan Asia di Filipina 2008. Sebagai Anggota DPR RI, Dodi juga pernah memimpin Delegasi Parlemen RI di Annual Parliamentary Hearing pada Sidang Umum PBB 2013 di New York, Amerika Serikat.
Bahkan, saat menjabat sebagai Bupati Musi Banyuasin, Dodi dikenal sebagai pejabat yang banyak berbicara di dunia internasional. Membawa nama bangsa untuk memperjuangkan komoditas sawit Indonesia seperti pada Konferensi PBB untuk Perubahan Iklim (COP) di Polandia 2019 dan di Madrid 2020.
Dodi juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum Masyarakat Ekonomi Syariah Sumsel 2008-2018. Dodi Reza yang kini menjabat sebagai Ketua Umum KADIN Sumatera Selatan untuk periode kedua 2020-2025 juga pernah menjabat Ketua Komite Tetap Kerja Sama Ekonomi Regional KADIN Indonesia.
Lihat Juga: KPK Verifikasi Laporan Dugaan Penyalahgunaan Dana Bansos Gubernur Kalteng Rp547,89 miliar
(cip)
tulis komentar anda