PPKM Level 4 Diperpanjang, DPR Imbau Masyarakat Tak Gelar Demo

Senin, 26 Juli 2021 - 11:40 WIB
Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mendukung kebijakan ini dan meminta masyarakat untuk mematuhi perpanjangan PPKM Darurat. FOTO/DOK.SINDOnews
JAKARTA - Pemerintah memutuskan melanjutkan penerapan PPKM level 4 dari 26 Juli sampai dengan 2 Agustus mendatang. Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco Ahmad mendukung kebijakan ini dan meminta masyarakat untuk mematuhi perpanjangan PPKM Darurat.

"Saya setuju PPKM diperpanjang. Ini keputusan cukup berat, tapi harus tetap diambil untuk menyelamatkan nyawa rakyat," kata Dasco kepada wartawan, Senin (26/07/2021).

Dasco menututkan, PPKM level 4 ini sedianya berakhir pada 25 Juli 2021, tapi Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan bahwa pembatasan kegiatan masyarakat ini diperpanjang sampai 2 Agustus. Meskipun sudah ada tren perbaikan dari sisi laju penambahan kasus, keterisian rumah sakit (BOR), hingga positivity rate, tetapi semua pihak diminta tetap berhati-hati.

Baca juga: PPKM Diperpanjang sampai 2 Agustus, Sudah Boleh Makan di Restoran





Menurut Koordinator Satgas Lawan Covid-19 DPR ini, pemerintah mengambil keputusan pahit dengan memperpanjang PPKM semata-mata untuk menekan angka penularan Covid 19 yang hingga kini masih tinggi. Ia pun sependapat dengan Presiden Jokowi bahwa pemberlakukan PPKM Darurat sudah berhasil meredam angka Covid, tapi belum mencapai target angka penurunan signifikan hingga 10.000 kasus per hari.

"Sehingga pemeritah memandang perlu untuk dilakukan perpanjangan PPKM level 4," kata Ketua Harian Partai Gerindra itu.

Selain mematuhi PPKM Darurat, Dasco juga meminta masyarakat untuk selalu menjaga protokol kesehatan. Sebab kunci sukses dari segala kebijakan pemerintah untuk menekan Covid 19 adalah kesadaran masyarakat untuk taat protokol, termasuk menghindari segala bentuk acara yang berpotensi menimbulkan kerumunan.

Oleh karena itu, Anggota Komisi III DPR ini mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aksi unjuk rasa. Pemerintah, kata dia, sangat menghargai aspirasi masyarakat. Namun aksi demo yang menimbulkan kerumunan justru berpotensi memunculkan klaster baru Covid-19.
Dapatkan berita terbaru, follow WhatsApp Channel SINDOnews sekarang juga!
Halaman :
tulis komentar anda
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More