PMII Minta Semua Pihak Terima Hasil TKW dan Tak Pojokkan Pimpinan KPK
Senin, 21 Juni 2021 - 23:28 WIB
"Saya mengajak subtansi daripada tujuan diskusi ini adalah untuk fokus mengawal KPK memberantas kasus-kasus korupsi yang ada di republik Indonesia ini," tutur Rizki.
Dia menyampaikan, TWK tersebut diselenggarakan Badan Kepegawaian Negara (BKN), bukan KPK. Rizki pun berharap masyarakat lebih cerdas sehingga tak termakan isu yang belum tentu kebenarannya.
"Harapannya adalah mengajak seluruh teman-teman aktivis khususnya untuk lebih cerdas lagi dalam mengambil atau melihat berita-berita yang ada," jelas dia.
Diketahui, pada Senin (24/5) Novel Baswedan bersama perwakilan 75 pegawai yang tak lulus TWK itu menyambangi Komnas HAM. Mereka juga telah bermanuver ke Dewan Pengawas KPK, Ombudsman, hingga Mahkamah Konstitusi.
Novel datang untuk menyerahkan laporan terkait penonaktifan 75 orang pegawai berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan KPK Nomor 652 Tahun 2021. Beberapa perwakilan yang ikut serta bersama Novel, ialah Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo, Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar-Komisi dan Instansi KPK Sujarnako, serta Penyidik utama KPK Harun Al Rasyid.
Komnas HAM pun telah memanggil beberapa pihak yang terkait dengan polemik ini. Mulai dari pegawai yang tak lulus TWK, mantan pimpinan KPK hingga pimpinan KPK yang menjabat saat ini.
Dia menyampaikan, TWK tersebut diselenggarakan Badan Kepegawaian Negara (BKN), bukan KPK. Rizki pun berharap masyarakat lebih cerdas sehingga tak termakan isu yang belum tentu kebenarannya.
"Harapannya adalah mengajak seluruh teman-teman aktivis khususnya untuk lebih cerdas lagi dalam mengambil atau melihat berita-berita yang ada," jelas dia.
Diketahui, pada Senin (24/5) Novel Baswedan bersama perwakilan 75 pegawai yang tak lulus TWK itu menyambangi Komnas HAM. Mereka juga telah bermanuver ke Dewan Pengawas KPK, Ombudsman, hingga Mahkamah Konstitusi.
Novel datang untuk menyerahkan laporan terkait penonaktifan 75 orang pegawai berdasarkan Surat Keputusan Pimpinan KPK Nomor 652 Tahun 2021. Beberapa perwakilan yang ikut serta bersama Novel, ialah Ketua Wadah Pegawai KPK Yudi Purnomo, Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar-Komisi dan Instansi KPK Sujarnako, serta Penyidik utama KPK Harun Al Rasyid.
Komnas HAM pun telah memanggil beberapa pihak yang terkait dengan polemik ini. Mulai dari pegawai yang tak lulus TWK, mantan pimpinan KPK hingga pimpinan KPK yang menjabat saat ini.
(thm)
tulis komentar anda