Ngabalin Ungkap Istana Bakal Reshuffle Kabinet Minggu Ini
Selasa, 13 April 2021 - 18:07 WIB
JAKARTA - Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP) Ali Mochtar Ngabalin memberi sinyal pada pekan ini Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan melantik sejumlah menteri dan kepala badan.
Baca juga: Kesal Ditanya Soal Reshuffle Kabinet, PM Thailand Semprot Wartawan dengan Hand Sanitizer
Pernyataan itu diungkapkan Ngabalin seiring dengan adanya rencana penggabungan Kemenristek ke dalam Kemendikbud dan pembentukan Kementerian Investasi. Surat terkait ini sudah dikirim ke DPR RI pada 30 Maret 2021.
Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, Pengamat: Jokowi Menang 2-0 Atas Prabowo-Sandi
"Ditanya kapan, saya punya keyakinan Minggu-minggu ini karena Presiden enggak mau lambat. Semua sudah tak ada lagi masalah," katanya saat dikonfirmasi MNC Portal, Selasa (13/4/2021).
Meski demikian, Ngabalin enggan memerinci posisi mana saja yang akan diganti atau digeser oleh Presiden Jokowi. Menurut dia itu adalah hak prerogatif Kepala Negara.
"Entahlah ya kalau istilahnya reshuffle. Bahwa ada pergeseran atau kepala badan itu hak prerogatif Presiden," tandasnya.
Ngabalin berujar Presiden Jokowi memiliki karakter tidak pernah ragu dan tidak lambat dalam mengambil keputusan. "Sangat independen. Tidak pernah lambat sehingga akan ada pelantikan lagi kepala badan, menteri itu, menteri itu, dan lain-lain," tutupnya.
Baca juga: Kesal Ditanya Soal Reshuffle Kabinet, PM Thailand Semprot Wartawan dengan Hand Sanitizer
Pernyataan itu diungkapkan Ngabalin seiring dengan adanya rencana penggabungan Kemenristek ke dalam Kemendikbud dan pembentukan Kementerian Investasi. Surat terkait ini sudah dikirim ke DPR RI pada 30 Maret 2021.
Baca juga: Soal Reshuffle Kabinet, Pengamat: Jokowi Menang 2-0 Atas Prabowo-Sandi
"Ditanya kapan, saya punya keyakinan Minggu-minggu ini karena Presiden enggak mau lambat. Semua sudah tak ada lagi masalah," katanya saat dikonfirmasi MNC Portal, Selasa (13/4/2021).
Meski demikian, Ngabalin enggan memerinci posisi mana saja yang akan diganti atau digeser oleh Presiden Jokowi. Menurut dia itu adalah hak prerogatif Kepala Negara.
"Entahlah ya kalau istilahnya reshuffle. Bahwa ada pergeseran atau kepala badan itu hak prerogatif Presiden," tandasnya.
Ngabalin berujar Presiden Jokowi memiliki karakter tidak pernah ragu dan tidak lambat dalam mengambil keputusan. "Sangat independen. Tidak pernah lambat sehingga akan ada pelantikan lagi kepala badan, menteri itu, menteri itu, dan lain-lain," tutupnya.
(maf)
Lihat Juga :
tulis komentar anda