Vaksin Corona untuk Anak Belum Ada, Menkes: Belum Ada Uji Klinis
Selasa, 30 Maret 2021 - 14:13 WIB
JAKARTA - Pembelajaran tatap muka terbatas telah dilakukan di sejumlah sekolah. Beberapa pihak mempertanyakan terkait dengan kemungkinan adanya vaksinasi Covid-19 (virus Corona) bagi anak-anak.
Dia mengatakan saat ini umumnya vaksinasi diberikan pada usia 16 atau 18 tahun. Di bawah usia itu belum ada vaksinnya. "Jadi vaksinasi sekarang diberikan umumnya diatas usia 16 atau 18 tahun," ungkapnya.
Budi menyebut bahwa belum adanya vaksin bagi anak karena usia tersebut memiliki kemungkinan tertular dan fasilitasnya sangat kecil. Bahkan menurutnya hampir tidak ada.
"Mengapa dibuat seperti itu? seperti yang tadi disampaikan oleh pak Menteri pendidikan karena prevalensi atau kemungkinan tertular dan fatalitasnya virus Covid-19 di usia muda itu sangat kecil atau hampir tidak ada Kalau toh pun terkena mereka akan sembuh dengan sendirinya," pungkasnya.
Dia mengatakan saat ini umumnya vaksinasi diberikan pada usia 16 atau 18 tahun. Di bawah usia itu belum ada vaksinnya. "Jadi vaksinasi sekarang diberikan umumnya diatas usia 16 atau 18 tahun," ungkapnya.
Budi menyebut bahwa belum adanya vaksin bagi anak karena usia tersebut memiliki kemungkinan tertular dan fasilitasnya sangat kecil. Bahkan menurutnya hampir tidak ada.
"Mengapa dibuat seperti itu? seperti yang tadi disampaikan oleh pak Menteri pendidikan karena prevalensi atau kemungkinan tertular dan fatalitasnya virus Covid-19 di usia muda itu sangat kecil atau hampir tidak ada Kalau toh pun terkena mereka akan sembuh dengan sendirinya," pungkasnya.
(maf)
tulis komentar anda