Keberhasilan Vaksinasi Covid-19 Jadi Penentu Pemulihan Ekonomi
Senin, 15 Februari 2021 - 14:36 WIB
JAKARTA - Ketua Badan Anggaran (Banggar) DPR MH Said Abdullah menegaskan keberhasilan program vaksinasi menjadi faktor penentu bagi pemulihan ekonomi nasional.
Efek vaksinasi tidak hanya bagi penanganan Covid-19 semata, tetapi juga menjadi faktor penentu dalam keberhasilan pemulihan ekonomi nasional. Oleh Karena itu, program vaksinasi nasional ini harus sukses.
“Kita punya kepentingan untuk pulih lebih cepat agar mampu memanfaatkan aliran modal masuk ke pasar dalam negeri, memperkuat fundamental ekonomi, sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lebih tinggi, sebelum badai kembali datang,” ujar Said di Jakarta, Senin (15 /2/2021).
Dia menegaskan keberhasilan vaksinasi bisa mempercepat pengendalian penyebaran Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Sebaliknya, kegagalan vaksinasi akan membuat Covid-19 semakin tidak terkendali. Hal itu akan membuat bangsa ini semakin sulit untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi.
"Pada titik ini kita harus yakin program vaksinasi akan berhasil dengan baik," kata politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Dia menjelaskan, momentum keberhasilan pelaksanaan vaksinasi sangat penting bagi akselerasi pemulihan ekonomi nasional. Apalagi sejauh ini, perekonomian nasional sudah melewati masa-masa genting.
Pada triwulan II 2020, pertumbuhan ekonomi terkontraksi hingga -5,32%. Tetapi setelah itu tren pertumbuhan ekonomi terus menunjukkan angka membaik. Bahkan di triwulan III mulai membaik-3,24% dan triwulan IV sebesar -2,19%.
Dengan demikian, secara keseluruhan rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2020 sebesar -2,07%. Semua indikator jelasnya, kata dia, baik dari sisi pengeluaran maupun dari lapangan usaha menunjukkan ke arah perbaikan.
Efek vaksinasi tidak hanya bagi penanganan Covid-19 semata, tetapi juga menjadi faktor penentu dalam keberhasilan pemulihan ekonomi nasional. Oleh Karena itu, program vaksinasi nasional ini harus sukses.
“Kita punya kepentingan untuk pulih lebih cepat agar mampu memanfaatkan aliran modal masuk ke pasar dalam negeri, memperkuat fundamental ekonomi, sehingga bisa mendorong pertumbuhan ekonomi lebih tinggi, sebelum badai kembali datang,” ujar Said di Jakarta, Senin (15 /2/2021).
Dia menegaskan keberhasilan vaksinasi bisa mempercepat pengendalian penyebaran Covid-19 dan pemulihan ekonomi nasional. Sebaliknya, kegagalan vaksinasi akan membuat Covid-19 semakin tidak terkendali. Hal itu akan membuat bangsa ini semakin sulit untuk bangkit dari keterpurukan ekonomi.
"Pada titik ini kita harus yakin program vaksinasi akan berhasil dengan baik," kata politikus senior Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) ini.
Dia menjelaskan, momentum keberhasilan pelaksanaan vaksinasi sangat penting bagi akselerasi pemulihan ekonomi nasional. Apalagi sejauh ini, perekonomian nasional sudah melewati masa-masa genting.
Pada triwulan II 2020, pertumbuhan ekonomi terkontraksi hingga -5,32%. Tetapi setelah itu tren pertumbuhan ekonomi terus menunjukkan angka membaik. Bahkan di triwulan III mulai membaik-3,24% dan triwulan IV sebesar -2,19%.
Dengan demikian, secara keseluruhan rata-rata pertumbuhan ekonomi nasional pada tahun 2020 sebesar -2,07%. Semua indikator jelasnya, kata dia, baik dari sisi pengeluaran maupun dari lapangan usaha menunjukkan ke arah perbaikan.
Lihat Juga :
tulis komentar anda