Menkes: Indonesia Berpotensi Dapat 108 Juta Vaksin Covid-19 Gratis dari Gavi

Kamis, 07 Januari 2021 - 17:25 WIB
Menkes Budi Gunadi Sadikin menunjukkan formulir vaksin bagian B Gavi Covax Facility. Foto/SINDOnews/binti mufarida
JAKARTA - Indonesia secara resmi menandatangani formulir vaksin bagian B Gavi Covax Facility. Penandatanganan ini akan melengkapi konfirmasi keikutsertaan Indonesia dalam skema Covax Facility tersebut untuk mendapatkan vaksin Covid-19 secara gratis.

Sebelumnya, formulir bagian A yang berisi hal-hal teknis terkait dengan informasi umum, rencana target vaksinasi, cost sharing, karakter vaksin, peraturan safety dan preparedness serta kapasitas dan logistik rantai dingin telah lebih dahulu ditandatangani oleh Menteri Kesehatan sebelumnya Terawan Agus Putranto pada 7 Desember 2020 lalu. Proses pengisian formulir vaksin bagian B ini telah melibatkan Kementerian/Lembaga terkait untuk memastikan kesesuaian dan melakukan review untuk mendapatkan uji kelayakan Indonesia guna mendapatkan vaksin dengan subsidi penuh hingga 20%. (Baca juga: Bakal Divaksinasi Pertama, Jokowi: Bukan Hendak Mendahulukan Diri Sendiri)

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin menegaskan dengan penandatanganan ini maka Indonesia berpotensi memperoleh 108 juta dosis vaksin secara gratis. “Penandatanganan form B dari Covax Facility ini penting untuk Indonesia bisa memperoleh akses atas maksimal 108 juta dosis vaksin gratis dari Gavi,” ungkapnya dalam Penandatanganan Formulir Vaksin Gavi Covax Facility secara virtual, Kamis (7/1/2021). (Baca juga: Besok, MUI Gelar Sidang Pleno Bahas Aspek Syar'i Vaksin COVID-19)



Selain itu, Budi Gunadi juga mengungkapkan vaksin Covid-19 yang sudah diperoleh Indonesia. “Kita sudah memiliki komitmen yang pasti 125 juta dosis dari Sinovac, 50 juta dosis dari Astrazeneca, 50 juta dosis dari Novavax. Sehingga ada total 225 juta dosis yang pasti,” ucapnya.



Dengan adanya potensi penambahan vaksin dari Gavi dan juga Pfizer yang dalam waktu dekat akan ditandatangani perjanjiannya, maka vaksin Covid-19 di Indonesia akan cukup untuk 181 juta rakyat Indonesia. “Dengan adanya potensi dari Pfizer yang Insya Allah dalam waktu dekat kita bisa tanda tangani dan juga ada yang potensi 108 juta dosis dari Gavi ini, Insya Allah cukup jumlah vaksin bagi 181 juta rakyat Indonesia,” tegas Budi Gunadi.
(cip)
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More