Kebangkitan PKI: Kenyataan atau Ilusi
Selasa, 29 September 2020 - 07:02 WIB
"Seharusnya Negara yang menghargai hak asasi manusia harus segera memperbaiki dan memulihkan hak para korban ini," kata Isnur saat berbincang dengan KORAN SINDO.
Kedua, isu kebangkitan PKI sering dinaikkan dan nampak menjadi isu langgganan dalam momen-momen politik. Masyarakat Indonesia, kata Isnur, tentu masih ingat bagaimana pada 2014 dan 2019 isu ini dimainkan sangat kuat. Bahkan, kata dia, menjadi alat untuk memojokkan kelompok lainnya.
Faktanya kemudian misalnya sudah ada yang menyebarkan fitnah-fitnah tersebut diputus bersalah dan tak bisa membuktikan tuduhan-tuduhan tersebut. "YLBHI juga sempat menjadi korban penyerbuan 2017, saat kita mengadakan diskusi sejarah," katanya.
Ketiga, lanjut Isnur, isu ini juga menutupi masalah sesungguhnya yang dialami bangsa ini. Masalah tersebut mulai dari terjadi liberalisasi di bidang ekonomi hingga pembangunan diarahkan pada kepentingan investor-investor. Cukong dan politik uang, tutur dia, bahkan mengendalikan kepala-kepala daerah, pelemahan penegakkan antikorupsi, dan lain-lain. (Lihat videonya: Sepeda Kayu dari Limbah Kayu Pinus)
"Masyarakat sebenernya sudah cerdas dan memahami bahwa isu ini permainan dan isu politik, tapi memang sangat diperlukan Media dan informasi-informasi yang mengklarifikasi," ucapnya. (Abdul Rochim/Sabir Laluhu)
Kedua, isu kebangkitan PKI sering dinaikkan dan nampak menjadi isu langgganan dalam momen-momen politik. Masyarakat Indonesia, kata Isnur, tentu masih ingat bagaimana pada 2014 dan 2019 isu ini dimainkan sangat kuat. Bahkan, kata dia, menjadi alat untuk memojokkan kelompok lainnya.
Faktanya kemudian misalnya sudah ada yang menyebarkan fitnah-fitnah tersebut diputus bersalah dan tak bisa membuktikan tuduhan-tuduhan tersebut. "YLBHI juga sempat menjadi korban penyerbuan 2017, saat kita mengadakan diskusi sejarah," katanya.
Ketiga, lanjut Isnur, isu ini juga menutupi masalah sesungguhnya yang dialami bangsa ini. Masalah tersebut mulai dari terjadi liberalisasi di bidang ekonomi hingga pembangunan diarahkan pada kepentingan investor-investor. Cukong dan politik uang, tutur dia, bahkan mengendalikan kepala-kepala daerah, pelemahan penegakkan antikorupsi, dan lain-lain. (Lihat videonya: Sepeda Kayu dari Limbah Kayu Pinus)
"Masyarakat sebenernya sudah cerdas dan memahami bahwa isu ini permainan dan isu politik, tapi memang sangat diperlukan Media dan informasi-informasi yang mengklarifikasi," ucapnya. (Abdul Rochim/Sabir Laluhu)
(ysw)
Lihat Juga :
tulis komentar anda