Soal Maafkan Koruptor, Prabowo: Kalau Sudah Tobat Bagaimana?

Sabtu, 28 Desember 2024 - 21:52 WIB
Presiden Prabowo Subianto menegaskan tidak mempunyai niatan untuk memaafkan koruptor yang telah merampas uang rakyat. Foto/SINDOnews
JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto menegaskan tidak mempunyai niatan untuk memaafkan koruptor yang telah merampas uang rakyat. Prabowo hanya ingin para koruptor untuk mengembalikan uang negara yang sudah dikorupsinya.

"Ada yang mengatakan Prabowo mau memaafkan koruptor. Bukan begitu, kalau koruptornya sudah tobat, bagaimana tokoh-tokoh agama? Iya kan?" kata Prabowo saat menghadiri puncak Perayaan Natal Nasional di Indonesia Arena, Jakarta, Sabtu (28/12/2024).

Prabowo pun menuturkan, para koruptor tidak bisa hanya melakukan tobat usai menyesal dengan yang dilakukan. Mereka, tegasnya harus tetap mengembalikan barang yang sudah dicuri dari negara.





"Orang bertobat, tapi kembalikan barang yang kau curi. Enak aje, udah nyolong, (lalu menyatakan) 'aku bertobat'. Yang kau curi, kau kembalikan, bukan saya maafkan koruptor," paparnya.

Lebih lanjut, Prabowo menegaskan, dia ingin menyadarkan para koruptor yang sudah berbuat jahat. Jika tidak bertobat dan mengembalikan, ia menjamin akan mencari uang rakyat tersebut ke manapun.



"Saya mau sadarkan mereka yang sudah terlanjur dulu berbuat dosa, ya bertobatlah. Itu kan ajaran agama. Bertobat lah kasihan rakyat kembalikan uang itu sebelum kita cari hartamu ke mana kita akan cari," pungkasnya.

Sebelumnya Prabowo, meminta kepada para koruptor untuk mengembalikan apa yang telah mereka curi dari negara. Jika koruptor mengembalikan apa yang mereka curi, Prabowo menyebut mungkin saja mereka akan dimaafkan. Hal itu disampaikan Prabowo saat bertemu mahasiswa Indonesia di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir, Rabu (18/12/2024).

"Saya dalam minggu-minggu ini, bulan-bulan ini, saya dalam rangka memberi kesempatan, memberi kesempatan untuk tobat. Hei para koruptor, atau yang pernah merasa mencuri dari rakyat, kalau kau kembalikan yang kau curi, ya mungkin kita maafkan, tapi kembalikan dong," ujar Prabowo dalam YouTube Sekretariat Presiden.

Prabowo mengatakan, pemerintah akan memberi kesempatan kepada koruptor mengembalikan hasil curiannya. Prabowo pun menyebutkan, pengembalian hasil curian bisa dilakukan secara diam-diam supaya tidak ketahuan.
(cip)
Lihat Juga :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More