Ruangan Staf Khusus Budi Arie Digeledah? Kejagung Buka Suara
Minggu, 10 November 2024 - 19:49 WIB
JAKARTA - Beredar video penggeledahan sebuah ruangan yang diunggah Anggota DPR Fraksi Partai Nasdem Ahmad Sahroni. Ruangan tersebut dinarasikan sebagai milik staf khusus (stafsus) mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Budi Arie Setiadi .
Dalam unggahan itu, Sahroni memperlihatkanya adanya video sebuah ruangan yang tengah digeledah oleh penyidik dari kejaksaan. Dalam video itu pun diperlihatkan sejumlah uang tunai ditemukan di lemari-lemari.
Dalam keterangan unggahan itu, Sahroni mempertanyakan kebenaran informasi itu. "Ruangan staf khusus Budi Ari pelindung judi online digrebek polisi. Telah ditemukan tumpukan uang yang jumlahnya sangat fantasistis. Serius nih berita beneran gak si?" tanya Sahroni dalam keterangannya.
Kejaksaan Agung (Kejagung) pun buka suara merespons postingan tersebut. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar langsung membantah.
Dia menyebut bahwa Kejagung tidak pernah menggeledah tempat yang dimaksud. "Itu enggak benar. Kami tidak ada melakukan penggeledahan di tempat itu," kata Harli saat dikonfrimasi, Minggu (10/11/2024).
Harli lantas melanjutkan bahwa operasi penggeledahan itu memang pernah terjadi. Namun demikian, ia tidak merinci kasus apa yang ditayangkan dalam video itu.
"Kalau melihat video tersebut sepertinya kegiatan penyidik di tempat lain dan dalam kasus yang lain yang sudah dirilis," pungkasnya.
Dalam unggahan itu, Sahroni memperlihatkanya adanya video sebuah ruangan yang tengah digeledah oleh penyidik dari kejaksaan. Dalam video itu pun diperlihatkan sejumlah uang tunai ditemukan di lemari-lemari.
Dalam keterangan unggahan itu, Sahroni mempertanyakan kebenaran informasi itu. "Ruangan staf khusus Budi Ari pelindung judi online digrebek polisi. Telah ditemukan tumpukan uang yang jumlahnya sangat fantasistis. Serius nih berita beneran gak si?" tanya Sahroni dalam keterangannya.
Kejaksaan Agung (Kejagung) pun buka suara merespons postingan tersebut. Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung Harli Siregar langsung membantah.
Dia menyebut bahwa Kejagung tidak pernah menggeledah tempat yang dimaksud. "Itu enggak benar. Kami tidak ada melakukan penggeledahan di tempat itu," kata Harli saat dikonfrimasi, Minggu (10/11/2024).
Harli lantas melanjutkan bahwa operasi penggeledahan itu memang pernah terjadi. Namun demikian, ia tidak merinci kasus apa yang ditayangkan dalam video itu.
"Kalau melihat video tersebut sepertinya kegiatan penyidik di tempat lain dan dalam kasus yang lain yang sudah dirilis," pungkasnya.
(rca)
Lihat Juga :
tulis komentar anda