BPKH Limited Geluti Bisnis Kuliner Restoran Khas Indonesia, Diburu Jemaah di Zamzam Tower
Rabu, 10 Juli 2024 - 21:53 WIB
BPKH melalui anak perusahaannya BPKH Limited terjun ke bisnis kuliner di Arab Saudi. Berkolaborasi dengan sejumlah investor asal Indonesia, BPKH Limited mengelola Damba Resto di lantai 4 Tower Zamzam, Masjidilharam. Foto: Ist
JAKARTA - Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) melalui anak perusahaannya BPKH Limited terjun ke bisnis kuliner di Arab Saudi. Berkolaborasi dengan sejumlah investor asal Indonesia, BPKH Limited mengelola Damba Resto di lantai 4 Tower Zamzam, Masjidilharam.
Damba Resto merupakan sebuah restoran yang menyediakan berbagai menu khas nusantara, mulai dari bakso dan mi ayam, sop iga, ayam penyet, sop buntut, nasi goreng, hingga gorengan bakwan. Kerinduan pada Tanah Air membuat sajian di Damba Resto sering jadi buruan jemaah haji Indonesia.
Direktur BPKH Limited Sidiq Haryono mengatakan, keputusan berinvestasi di Damba Resto sudah melalui pertimbangan matang, dari sisi risiko maupun potensi keuntungannya.
"Investasi BPKH Limited di Damba Resto sudah melalui proses yang prudent karena secara risiko kami bisa terkendali dan kemudian secara optimal dari profit Insyaallah kita yakin ini cukup profitable (menguntungkan) dan akan menjadi income bagi BPKH Limited," ujar Sidiq, Rabu (10/7/2024).
"Kita menilai investasi di Damba Resto ini cukup strategis karena lokasinya berada di jantung kota Makkah, di Tower Zamzam lantai 4," sambungnya.
Seluruh profit yang dihasilkan BPKH Limited dari Damba Resto akan dikembalikan kepada keuangan haji, sehingga dapat dinikmati oleh jemaah Indonesia yang berangkat haji tahun berikutnya.
Selain keuntungan materil, Damba Resto juga menjadi ajang memperkenalkan kuliner asli Indonesia kepada jemaah dari berbagai penjuru dunia.
"Jemaah haji atau umrah sedunia juga kalau masuk ke Damba Resto bisa merasakan suasana atau kultur Indonesia, dan saya kira ini cukup strategis bagi kami," ucap Sidiq.
Damba Resto merupakan sebuah restoran yang menyediakan berbagai menu khas nusantara, mulai dari bakso dan mi ayam, sop iga, ayam penyet, sop buntut, nasi goreng, hingga gorengan bakwan. Kerinduan pada Tanah Air membuat sajian di Damba Resto sering jadi buruan jemaah haji Indonesia.
Direktur BPKH Limited Sidiq Haryono mengatakan, keputusan berinvestasi di Damba Resto sudah melalui pertimbangan matang, dari sisi risiko maupun potensi keuntungannya.
"Investasi BPKH Limited di Damba Resto sudah melalui proses yang prudent karena secara risiko kami bisa terkendali dan kemudian secara optimal dari profit Insyaallah kita yakin ini cukup profitable (menguntungkan) dan akan menjadi income bagi BPKH Limited," ujar Sidiq, Rabu (10/7/2024).
"Kita menilai investasi di Damba Resto ini cukup strategis karena lokasinya berada di jantung kota Makkah, di Tower Zamzam lantai 4," sambungnya.
Seluruh profit yang dihasilkan BPKH Limited dari Damba Resto akan dikembalikan kepada keuangan haji, sehingga dapat dinikmati oleh jemaah Indonesia yang berangkat haji tahun berikutnya.
Selain keuntungan materil, Damba Resto juga menjadi ajang memperkenalkan kuliner asli Indonesia kepada jemaah dari berbagai penjuru dunia.
"Jemaah haji atau umrah sedunia juga kalau masuk ke Damba Resto bisa merasakan suasana atau kultur Indonesia, dan saya kira ini cukup strategis bagi kami," ucap Sidiq.
(jon)
tulis komentar anda