PBNU Perkirakan 1 Syawal Jatuh pada 10 April 2024

Minggu, 07 April 2024 - 15:14 WIB
-Kedudukan hilal = 5º 47’ 08” utara Matahari

-Keadaan hilal = miring ke utara

-Elongasi hilal haqiqy = 9º 48’ 43”

-Lama hilal = 28 menit 11 detik

"Menurut hasil perhitungan falakiyah LF PBNU, sebagaimana tertera dalam almanak resminya, tanggal 1 Syawal bertepatan hari Rabu Pahing 10 April 2024," kata Sirril kepada MNC Portal, Minggu (7/4/2024).

Meskipun pihaknya telah melakukan perhitungan/Hisab untuk tahun berapa pun yang diinginkan. Namun hal itu baru tahap prediksi saintifik dan belum memenuhi persyaratan syar'iyyah sebagaimana dikehendaki oleh pesan Nash ( Al-Qur'an dan Sunnah/ Hadis).

"Namun demikian, secara organisasi, LFPBNU tetap akan menunggu hasil Sidang Itsbat Pemerintah dan Ikhbar PBNU untuk menjaga kebersamaan dan mengurangi perbedaan. Sidang Isbat Pemerintah (Kemenag) sendiri digelar sebagai upaya menyatukan sikap kebersamaan diantara elemen-elemen masyarakat,"kata dia.

Sehingga LF PBNU, lanjutnya juga akan menggelar rukyatul hilal secara serentak di sejumlah titik yang telah ditentukan.

"Seperti yang sudah-sudah titik pantau Rukyatul Hilal oleh LF PBNU ada sekitar 50-60 lokasi rukyat yang tersebar di seluruh Indonesia. Di daerah-daerah pelaksanaan Rukyatul Hilal dilakukan oleh Lembaga Falakiyah NU daerah,"ucapnya.

Serta hasil rukyat dari berbagai daerah akan dilaporkan ke LF PBNU dan selanjutnya diteruskan ke Kementerian Agama untuk dijadikan pertimbangan Menteri Agama dalam sidang isbat.
Halaman :
tulis komentar anda
Follow
Dapatkan berita terkini dan kejutan menarik dari SINDOnews.com, Klik Disini untuk mendaftarkan diri anda sekarang juga!
Video Rekomendasi
Berita Terkait
Rekomendasi
Terpopuler
Berita Terkini More