Respons Moeldoko Nama Jokowi Disebut dalam Sidang Sengketa Pilpres di MK
Senin, 01 April 2024 - 16:02 WIB
JAKARTA - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menanggapi soal nama Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) yang disebut dalam persidangan sengketa hasil Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK). Moeldoko meminta semua pihak, khususnya masyarakat untuk mengikuti dengan seksama persidangan sengketa hasil Pilpres tersebut.
"Kita ikuti dengan seksama persidangan," kata Moeldoko di Kantor KSP, Jakarta, Senin (1/4/2024).
Sebelumnya, Presiden Jokowi enggan berkomentar atas penyebutan namanya dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024 yang digelar di Gedung MK pada Rabu (27/3/2024).
"Saya tidak mau berkomentar yang berkaitan dengan MK," kata Jokowi usai menghadiri Kongres Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia ke XII tahun 2024, di Kawasan Ancol, Jakarta, Kamis (28/3/2024).
Untuk diketahui, Ketua Tim Hukum Nasional Pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Ari Yusuf Amir mengungkapkan Pemilihan Umum (Pemilu) khususnya Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 penuh kecurangan melibatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu disampaikan Ari saat saat membacakan pokok tuntutan pada sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Rabu (27/3/2024).
"Sayangnya dalam praktik proses penyelenggaraan Pemilu di Indonesia khususnya Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024 ini justru dinyatakan banyak pihak langsung dengan penuh kecurangan yang melibatkan Presiden Joko Widodo dan penyelenggara negara lainnya," kata Ari.
"Kita ikuti dengan seksama persidangan," kata Moeldoko di Kantor KSP, Jakarta, Senin (1/4/2024).
Sebelumnya, Presiden Jokowi enggan berkomentar atas penyebutan namanya dalam sidang sengketa hasil Pilpres 2024 yang digelar di Gedung MK pada Rabu (27/3/2024).
"Saya tidak mau berkomentar yang berkaitan dengan MK," kata Jokowi usai menghadiri Kongres Himpunan Mahasiswa Buddhis Indonesia ke XII tahun 2024, di Kawasan Ancol, Jakarta, Kamis (28/3/2024).
Untuk diketahui, Ketua Tim Hukum Nasional Pasangan Capres-Cawapres Nomor Urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (AMIN) Ari Yusuf Amir mengungkapkan Pemilihan Umum (Pemilu) khususnya Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 penuh kecurangan melibatkan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Hal itu disampaikan Ari saat saat membacakan pokok tuntutan pada sidang Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Pilpres 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta, Rabu (27/3/2024).
"Sayangnya dalam praktik proses penyelenggaraan Pemilu di Indonesia khususnya Pemilu Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024 ini justru dinyatakan banyak pihak langsung dengan penuh kecurangan yang melibatkan Presiden Joko Widodo dan penyelenggara negara lainnya," kata Ari.
(abd)
Lihat Juga :
tulis komentar anda