Aspiratif dan Merakyat, 1.000 Petani Grobogan Mantap Dukung Ganjar Pranowo
Rabu, 07 Februari 2024 - 18:57 WIB
JAKARTA - Calon presiden nomor urut 03 Ganjar Pranowo --yang juga diusung oleh Partai Perindo melanjutkan safari politiknya dengan berdialog bersama seribuan petani di Kabupaten Grobogan, Rabu (7/2/2024). Kehadiran Ganjar disambut antusias para petani yang berkumpul di pendapa rumah di Desa Putat, Purwodadi, Kabupaten Grobogan.
Mereka mengangkat tiga jari, sembari meneriakkan “Ganjar Presiden”. “Bapak, Ibu, siapa yang sawahnya kebanjiran? Sawah atau rumahnya yang kebanjiran?” tanya Ganjar membuka dialog.
Ganjar mengaku prihatin dengan adanya bencana banjir yang melanda wilayah Grobogan. Sebelum bertemu petani, ia bahkan memilih meninjau korban banjir di Desa Cingkrong, lebih dulu.
“Tadi mengecek bagaimana kondisinya, juga berkoordinasi dengan Bu Bupati. Banjir karena tanggul jebol, mudah-mudahan pemerintah bisa sat-set dan tas-tes segera ditangani,” paparnya.
Sikap Ganjar yang merakyat dan menyerap aspirasi masyarakat itu membuat para petani mantap memberikan dukungan kepada mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu untuk memenangkan Pilpres 2024. Dukungan itu ditunjukkan dengan melepas kaus bergambar Prabowo-Gibran.
Seorang pengurus Komunitas Petani Mandiri Indonesia (KPMI) Kabupaten Grobogan, Ganis mengaku dua pilpres sebelumnya ia mendukung Joko Widodo. Namun, pada Pilpres 2024 dia bersama anggota KPMI Grobogan sepakat mendukung Ganjar Pranowo.
“Selama ini KPMI mendukung Jokowi, tapi pada Pilpres 2024 ini kami mendukung Pak Ganjar,” ungkapnya.
Mereka mendukung Ganjar, lantaran sosoknya dianggap sebagai pemimpin yang mampu memperjuangkan hak petani. “Karena kami satu visi, merasa Pak Ganjar mampu membawa aspirasi petani. Selain itu, Pak Ganjar punya program kedaulatan pangan,” tandasnya.
Dukungan dan harapan petani Grobogan ini sejalan juga komitmen Ganjar Pranowo dalam rangkaian kampanyenya. Mantan Gubernur Jawa Tengah itu memacu terwujudnya harga pangan murah, di antaranya dengan menyoroti pentingnya stabilisasi harga bahan pokok.
Capres berambut putih itu juga menekankan perluasan dan penciptaan lapangan kerja agar masyarakat mudah mendapat pekerjaan. Langkah yang akan dilakukannya melalui peningkatan di sektor pendidikan hingga usaha.
Ganjar menyebut, dalam rangka menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas lagi, pihaknya bakal memperhatikan sektor pendidikan, investasi, hingga memastikan kemudahan bagi para pelaku usaha. "Kita mesti menyiapkan dari pendidikannya, investasinya, dan kemudahan mereka termasuk dalam berusaha," jelas dia.
Mereka mengangkat tiga jari, sembari meneriakkan “Ganjar Presiden”. “Bapak, Ibu, siapa yang sawahnya kebanjiran? Sawah atau rumahnya yang kebanjiran?” tanya Ganjar membuka dialog.
Ganjar mengaku prihatin dengan adanya bencana banjir yang melanda wilayah Grobogan. Sebelum bertemu petani, ia bahkan memilih meninjau korban banjir di Desa Cingkrong, lebih dulu.
“Tadi mengecek bagaimana kondisinya, juga berkoordinasi dengan Bu Bupati. Banjir karena tanggul jebol, mudah-mudahan pemerintah bisa sat-set dan tas-tes segera ditangani,” paparnya.
Sikap Ganjar yang merakyat dan menyerap aspirasi masyarakat itu membuat para petani mantap memberikan dukungan kepada mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu untuk memenangkan Pilpres 2024. Dukungan itu ditunjukkan dengan melepas kaus bergambar Prabowo-Gibran.
Seorang pengurus Komunitas Petani Mandiri Indonesia (KPMI) Kabupaten Grobogan, Ganis mengaku dua pilpres sebelumnya ia mendukung Joko Widodo. Namun, pada Pilpres 2024 dia bersama anggota KPMI Grobogan sepakat mendukung Ganjar Pranowo.
“Selama ini KPMI mendukung Jokowi, tapi pada Pilpres 2024 ini kami mendukung Pak Ganjar,” ungkapnya.
Mereka mendukung Ganjar, lantaran sosoknya dianggap sebagai pemimpin yang mampu memperjuangkan hak petani. “Karena kami satu visi, merasa Pak Ganjar mampu membawa aspirasi petani. Selain itu, Pak Ganjar punya program kedaulatan pangan,” tandasnya.
Dukungan dan harapan petani Grobogan ini sejalan juga komitmen Ganjar Pranowo dalam rangkaian kampanyenya. Mantan Gubernur Jawa Tengah itu memacu terwujudnya harga pangan murah, di antaranya dengan menyoroti pentingnya stabilisasi harga bahan pokok.
Capres berambut putih itu juga menekankan perluasan dan penciptaan lapangan kerja agar masyarakat mudah mendapat pekerjaan. Langkah yang akan dilakukannya melalui peningkatan di sektor pendidikan hingga usaha.
Ganjar menyebut, dalam rangka menciptakan lapangan pekerjaan lebih luas lagi, pihaknya bakal memperhatikan sektor pendidikan, investasi, hingga memastikan kemudahan bagi para pelaku usaha. "Kita mesti menyiapkan dari pendidikannya, investasinya, dan kemudahan mereka termasuk dalam berusaha," jelas dia.
(rca)
tulis komentar anda