Hujan-hujanan Bareng Ribuan Bantengan di Malang, Ganjar: Saya Terharu, Bikin Semangat Tak Luntur
Selasa, 30 Januari 2024 - 21:46 WIB
JAWA TIMUR - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menghadiri Hajatan Rakyat Malang Raya yang diadakan di Lapangan Kedungkandang Selatan, Kota Malang, Jawa Timur. Di tengah guyuran hujan deras, Ganjar tetap menemui puluhan ribu pendukungnya yang turut dimeriahkan 1.000 bantengan dari 350 grup bantengan se-Malang Raya.
Melihat antusias dan semangat luar biasa yang ditunjukkan para pendukungnya, Ganjar menyebutkan semakin optimistis menjemput kemenangan dalam Pilpres 2024.
"Saya terharu. Pada saat yang sama, Malang membikin darah kita mendidih. Malang membikin semangat kita tidak pernah luntur. Hujan bukan halangan, kalau seperti ini kondisinya, Malang sedang menjemput kemenangan," ujar Ganjar dalam orasinya, Selasa (30/1/2024).
Mengenakan kemeja putih dan topi, Ganjar langsung menuju atas panggung dan mengambil microphone untuk menyapa para pendukungnya yang datang se-Malang Raya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu tidak sungkan untuk hujan-hujanan bersama dalam menunjukkan apresiasi dan semangatnya untuk bersama-sama menyolidkan kekuatan menatap kontestasi politik 2024.
"Ketika rakyat berkumpul di lapangan seperti ini, ketika hujan tidak mampu mengusir kita, maka itulah sebenarnya sikap kita berjuang dengan teguh dengan semangat pantang menyerah untuk menyelamatkan demokrasi," kata Ganjar.
"Kalau kemudian air yang diberikan Allah kasih air hujan ini, kita nikmati bersama dan tidak membikin kita meninggalkan tempat ini, maka tidak ada satupun kekuatan yang bisa mengusir rakyat untuk kita memenangkan pemilu," sambungnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu dalam orasinya turut menyampaikan program Ganjar-Mahfud untuk terus disosialisasikan kepada seluruh rakyat, antara lain program satu keluarga miskin satu sarjana dan satu desa satu faskes satu nakes.
Ganjar menekankan, Program Ganjar-Mahfud adalah program yang menyentuh rakyat dan berjanji akan bisa diwujudkan jika terpilih menjadi Presiden RI 2024-2029.
"Saya haqul yaqin seluruh program yang kita siapkan agar anak-anak bisa sekolah tinggi, agar satu keluarga miskin setidaknya ada satu anak yang jadi sarjana, agar ibu-ibu dan balita kita mendapatkan layanan kesehatan dan gizi yang baik, agar perempuan kita makin berdaya dan setara dengan laki-laki," ucap Ganjar.
Melihat antusias dan semangat luar biasa yang ditunjukkan para pendukungnya, Ganjar menyebutkan semakin optimistis menjemput kemenangan dalam Pilpres 2024.
"Saya terharu. Pada saat yang sama, Malang membikin darah kita mendidih. Malang membikin semangat kita tidak pernah luntur. Hujan bukan halangan, kalau seperti ini kondisinya, Malang sedang menjemput kemenangan," ujar Ganjar dalam orasinya, Selasa (30/1/2024).
Baca Juga
Mengenakan kemeja putih dan topi, Ganjar langsung menuju atas panggung dan mengambil microphone untuk menyapa para pendukungnya yang datang se-Malang Raya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah dua periode itu tidak sungkan untuk hujan-hujanan bersama dalam menunjukkan apresiasi dan semangatnya untuk bersama-sama menyolidkan kekuatan menatap kontestasi politik 2024.
Baca Juga
"Ketika rakyat berkumpul di lapangan seperti ini, ketika hujan tidak mampu mengusir kita, maka itulah sebenarnya sikap kita berjuang dengan teguh dengan semangat pantang menyerah untuk menyelamatkan demokrasi," kata Ganjar.
"Kalau kemudian air yang diberikan Allah kasih air hujan ini, kita nikmati bersama dan tidak membikin kita meninggalkan tempat ini, maka tidak ada satupun kekuatan yang bisa mengusir rakyat untuk kita memenangkan pemilu," sambungnya.
Mantan Gubernur Jawa Tengah itu dalam orasinya turut menyampaikan program Ganjar-Mahfud untuk terus disosialisasikan kepada seluruh rakyat, antara lain program satu keluarga miskin satu sarjana dan satu desa satu faskes satu nakes.
Ganjar menekankan, Program Ganjar-Mahfud adalah program yang menyentuh rakyat dan berjanji akan bisa diwujudkan jika terpilih menjadi Presiden RI 2024-2029.
"Saya haqul yaqin seluruh program yang kita siapkan agar anak-anak bisa sekolah tinggi, agar satu keluarga miskin setidaknya ada satu anak yang jadi sarjana, agar ibu-ibu dan balita kita mendapatkan layanan kesehatan dan gizi yang baik, agar perempuan kita makin berdaya dan setara dengan laki-laki," ucap Ganjar.
(cip)
tulis komentar anda