Akhiri Kampanye Akbar di Ruteng, Ganjar Akui Jatuh Cinta kepada NTT
Sabtu, 27 Januari 2024 - 11:26 WIB
NTT - Calon presiden (capres) nomor urut 3, Ganjar Pranowo menutup Kampanye Akbar di Kampung Adat Ruteng Pu'u, Kabupaten Manggarai, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT), pada Jumat, 26 Januari 2024. Ganjar mengaku selalu jatuh cinta kepada Provinsi NTT yang dikenal sebagai penyumbang pulau terbanyak di Indonesia.
Ganjar singgah ke Kampung Adat Ruteng Pu’u usai berorasi politik pada Kampanye Akbar yang dihadiri puluhan ribu orang di Stadion Golo Dukal. Di Ruteng, Ganjar juga bertemu pemimpin umat Katolik Uskup Ruteng Mgr Siprianus Hormat dan melakukan penanaman pohon bersama.
“Saya merasa terhormat mendapatkan penyambutan istimewa dari para tetua adat, diberi selendang songke khas Manggarai, dan terutama untuk doa restunya yang diberikan kepada saya,” ujar Ganjar dikutip dari akun Instagram @ganjar_pranowo, Sabtu (27/1/2024).
Bagi Capres berambut putih itu, kunjungan ke rumah adat sangat bermakna bagi dirinya, dan dia tidak akan melupakan momen tersebut. “Insyaallah, peristiwa bermakna ini tidak akan saya lupakan. Dan pastinya saya akan kembali lagi ke tempat ini,” lanjutnya.
Capres nomor urut 3 itu mengaku diterima dengan sangat baik di Manggarai. “Sungguh, saya merasa diterima dengan baik di tempat ini. Inilah mengapa saya selalu jatuh cinta pada NTT,” katanya.
Meski hujan lebat mengguyur Stadion Golo Dukar, Ruteng, masyarakat tidak bergeser sedikit pun untuk mendengarkan orasi politik Ganjar. Mereka dengan penuh semangat menyuarakan yel, yel bagi kemenangan pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD pada Pilpres 2024.
Masyarakat Ruteng tiada hentinya meneriakan nama Ganjar. Tak sedikit di antara mereka mengulurkan tangan agar dapat bersalaman. Setiba di panggung acara Hajatan Rakyat, Ganjar langsung berkeliling panggung sambil membungkukkan badan untuk menyapa dan menyalami masyarakat. Ganjar menyampaikan terima kasih atas kesetiaan warga Manggarai yang bertahan di tengah hujan untuk menyambutnya.
"Terima kasih, wow. Bapak, ibu, saudara, saudari sekalian betapa bahagianya saya hari ini, bisa bertemu langsung dengan bapak, ibu, saudara, saudari. Perjalanan ke Ruteng ini penuh perjuangan yang luar biasa. Itu mengingatkan saya dan Pak Mahfud untuk merasakan dan tahu bahwa masyarakat di ujung-ujung Timur Indonesia membutuhkan perhatian," kata Ganjar.
Menurut Ganjar, kesetiaan masyarakat Ruteng yang menunggunya di saat hujan mengguyur, menjadi penyemangat dan dukungan energi rakyat bagi pasangan Ganjar-Mahfid untuk bertarung di Pemilu 2024.
"Ketika hari ini kita berkumpul di tempat ini, dengan guyuran hujan yang menyejukkan, membikin mental kita kuat, membikin hati kita makin membaja, dan inilah kekuatan yang bisa dikumpulkan dari semua energi rakyat untuk bertarung di 14 Februari 2024," ungkap Ganjar.
Ganjar singgah ke Kampung Adat Ruteng Pu’u usai berorasi politik pada Kampanye Akbar yang dihadiri puluhan ribu orang di Stadion Golo Dukal. Di Ruteng, Ganjar juga bertemu pemimpin umat Katolik Uskup Ruteng Mgr Siprianus Hormat dan melakukan penanaman pohon bersama.
“Saya merasa terhormat mendapatkan penyambutan istimewa dari para tetua adat, diberi selendang songke khas Manggarai, dan terutama untuk doa restunya yang diberikan kepada saya,” ujar Ganjar dikutip dari akun Instagram @ganjar_pranowo, Sabtu (27/1/2024).
Bagi Capres berambut putih itu, kunjungan ke rumah adat sangat bermakna bagi dirinya, dan dia tidak akan melupakan momen tersebut. “Insyaallah, peristiwa bermakna ini tidak akan saya lupakan. Dan pastinya saya akan kembali lagi ke tempat ini,” lanjutnya.
Capres nomor urut 3 itu mengaku diterima dengan sangat baik di Manggarai. “Sungguh, saya merasa diterima dengan baik di tempat ini. Inilah mengapa saya selalu jatuh cinta pada NTT,” katanya.
Baca Juga
Meski hujan lebat mengguyur Stadion Golo Dukar, Ruteng, masyarakat tidak bergeser sedikit pun untuk mendengarkan orasi politik Ganjar. Mereka dengan penuh semangat menyuarakan yel, yel bagi kemenangan pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD pada Pilpres 2024.
Masyarakat Ruteng tiada hentinya meneriakan nama Ganjar. Tak sedikit di antara mereka mengulurkan tangan agar dapat bersalaman. Setiba di panggung acara Hajatan Rakyat, Ganjar langsung berkeliling panggung sambil membungkukkan badan untuk menyapa dan menyalami masyarakat. Ganjar menyampaikan terima kasih atas kesetiaan warga Manggarai yang bertahan di tengah hujan untuk menyambutnya.
"Terima kasih, wow. Bapak, ibu, saudara, saudari sekalian betapa bahagianya saya hari ini, bisa bertemu langsung dengan bapak, ibu, saudara, saudari. Perjalanan ke Ruteng ini penuh perjuangan yang luar biasa. Itu mengingatkan saya dan Pak Mahfud untuk merasakan dan tahu bahwa masyarakat di ujung-ujung Timur Indonesia membutuhkan perhatian," kata Ganjar.
Menurut Ganjar, kesetiaan masyarakat Ruteng yang menunggunya di saat hujan mengguyur, menjadi penyemangat dan dukungan energi rakyat bagi pasangan Ganjar-Mahfid untuk bertarung di Pemilu 2024.
"Ketika hari ini kita berkumpul di tempat ini, dengan guyuran hujan yang menyejukkan, membikin mental kita kuat, membikin hati kita makin membaja, dan inilah kekuatan yang bisa dikumpulkan dari semua energi rakyat untuk bertarung di 14 Februari 2024," ungkap Ganjar.
(cip)
tulis komentar anda